LAMONGAN, FaktualNews.co-Totok Aris Munanto (54), warga Desa Sidorejo, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan meninggal dunia akibat tertabrak kereta api saat duduk di rel KA Km 165+500, Desa Gembong, Kecamatan Babat, pada Sabtu (2/11/2024) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
“Benar telah terjadi kecelakaan kereta api di perlintasan KA yang ada di Desa Gembong, Kecamatan Babat,” kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid Minggu (3/11/2024).
Sebelum kecelakaan kereta api tersebut, korban mengemudikan Bus Bangau Mas yang mengalami kecelakaan di Pertigaan SMPN 3 Babat dengan seorang pengendara motor. Merasa takut dengan kerumunan warga yang berkumpul di tempat kejadian. Korban kemudian menyampaikan kepada kernet bus bahwa ia hendak menghubungi pengurus bus.
“Terlibat kecelakaan antar bus yang dikendarai korban dengan pengendara motor. Korban yang merasa ketakutan dengan warga yang berkumpul di TKP laka lantas tersebut, korban bilang sama kernetnya mau menghubungi pengurus bus,” ujar Ipda M. Hamzaid.
Saat dicari untuk diajak ke Pos Lantas, lanjut Hamzaid. Korban diketahui berjalan ke arah rel kereta api yang gelap dan bukan merupakan perlintasan resmi. Setelah itu, korban terlihat duduk di atas rel.
“Saat duduk di Rel kereta, pada saat yang bersamaan, dari arah timur atau arah Surabaya melaju KA barang 283 (Parcel Utara) di jalur hilir. Karena jarak yang sudah dekat, korban akhirnya tertabrak KA dan terpental sejauh lebih kurang 25 meter ke arah barat di sebelah utara rel,” jelasnya.
Akibatnya, Hamzaid menambahkan, korban mengalami luka parah dan meninggal di tempat kejadian.
“Jasad korban sudah dievakuasi ke rumah sakit oleh petugas bersama warga yang berada di lokasi kejadian,” pungkasnya.