SITUBONDO, FaktualNews.co-Dua warga Dusun Krajan, Desa Bletok, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo, Sabtu (9/11/2024)
disambar petir. Satu korban langsung meninggal di lokasi kejadian, seorang korban dirawat di Puskesmas Bungatan,
Dua korban yang disambar petir, saat membersihkan ranting pohon mangga di depan rumahnya, yakni korban meninggal bernama Sumandia (70), dengan kondisi mengalami luka bakar pada leher dan dada, keluar darah pada hidung dan mulut.
Sedangkan korban bernama Sidiono (50), masih menjalani perawatan di Puskesmas Bungatan, Situbondo, dengan kondisi sebagian tubuhnya mengalami luka bakar, masih bisa berkomunikasi.
Diperoleh keterangan, sebelum dua korban disambar petir, saat cuaca mendung melanda kawasan Kecamatan Bungatan, kedua korban sedang membersihkan ranting pohon, tepat dibawa pohon mangga di depan rumahnya.
Namun, tiba-tiba petir menyambar dua korban yang sedang membersihkan ranting pohon tersebut. Akibatnya, dua korban langsung terkapar di lokasi kejadian, satu korban atas nama Sumandia meninggal di lokasi kejadian, satu korban masih mendapat perawatan di Puskesmas Bungatan.
“Saat itu, sebetulnya ada lima orang di lokasi kejadian, namun posisinya jauh dari korban. Sehingga ketiga orang tetangganya selamat, termasuk saya yang ada di lokasi kejadian,”ujar Tirjo (70), salah seorang tetangganya, Sabtu (9/11/2024).
Sementara itu, Kapolsek Bungatan, Situbondo Iptu Liskurrahman membenarkan, jika dua warga Desa Blitok disambar petir.
“Benar tadi ada dua warga disambar petir, satu korban meninggal, satu korban masih mendapat perawatan di Puskesmas Bungatan,”kata Iptu Liskurrahman.
Menurutnya, agar kasus serupa tidak terulang lagi, pihaknya mengimbau kepada warga untuk tetap waspada, dan tidak beraktivitas diluar rumah saat cuaca mendung.
“Kami imbau warga agar waspada dan berhati-hati terhadap perubahan cuaca, terutama saat beraktivitas di luar rumah dalam keadaan cuaca mendung,”imbau Iptu Liskurrahman..