Dukung Pilkada Sukses, Tiket 6 KA Daop 9 Jember Dapat Diskon 10 Persen
JEMBER, FaktualNews.co-Mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak 27 November 2024 mendatang. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 9 Jember memberikan promo tiket untuk periode keberangkatan kereta api tanggal 26-28 November.
Promo tiket dengan pemberian diskon 10 persen itu berlaku untuk 6 kereta api. Untuk pembelian dan pemesanan tiket kereta api itu, hanya bisa dilakukan lewat aplikasi Access by KAI.
“KAI menghadirkan program tiket promo sebesar 10 persen untuk kereta api kelas komersial keberangkatan KA tanggal 26-28 November. Tiket Promo tersebut dapat dibeli mulai tanggal 15 – 25 November 2024,” kata Manager Hukum dan Humas PT. KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro.
Ada enam kereta api (KA) yang nantinya mendapat promo tiket itu.
Di antaranya, KA Pandalungan relasi Jember–Gambir, Jakarta, KA Blambangan Ekspres relasi Ketapang–Pasar Senen Jakarta, KA Wijayakusuma relasi Ketapang–Cilacap, KA Ranggajati relasi Jember–Cirebon, KA Mutiara Timur relasi Ketapang–Surabaya, Pasar Turi, dan KA Logawa relasi Jember–Purwokerto.
Untuk promo diskon tiket kereta api itu, kata Cahyo, tidak ada kuota khusus.
“Diskon berlaku selama alokasi tiket masih tersedia. Para pelanggan dapat mengecek ketersediaan tiketnya dan melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI,” ujarnya.
Namun demikian, lebih lanjut kata Cahyo, untuk pembelian tiket promo itu, juga ada beberapa ketentuan.
Di antaranya, tidak dapat digabungkan dengan tarif reduksi (kecuali reduksi infant), tarif khusus, atau diskon lainnya. Tarif diskon tidak berlaku untuk kereta compartement, luxury, priority, imperial, panoramic, dan/atau kereta wisata lainnya.
“Tiket dengan tarif diskon ini dapat dibatalkan atau diubah jadwal sesuai aturan yang berlaku,” sambungnya.
Lebih lanjut Cahyo menambahkan, dengan adanya promo tiket kereta api bisa dimanfaatkan dengan baik calon penumpang.
“Tujuan kami, para calon penumpang itu. Nantinya bisa memberikan suaranya di kota asal masing-masing. Sehingga ikut mensukseskan Pilkada 2024 ini,” tandasnya.