Gelar Patroli KRYD, Polres Situbondo Amankan Puluhan Motor Balap Liar
SITUBONDO, FaktualNews.co-Polres Situbondo melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) patroli dan penertiban liar yang meresahkan masyarakat selama bulan Ramadan 1446 Hijriah, Sabtu (15/3/2025) malam.
Dalam patroli KRYD yang dipimpin langsung Kasatlantas AKP Andy Bahktera Indra Jaya, yang dimulai pukul 23.30 WIB dan menyasar beberapa lokasi yang sering dijadikan lokasi balap liar. Petugas mengamankan sebanyak 27 motor yang terlibat dalam aksi balap liar.
Kasatlantas AKP Andy Bakhtera Indra Jaya mengatakan, penindakan ini dilakukan setelah pihaknya menerima banyak aduan dari masyarakat di Medsos, terkait maraknya balap liar yang meresahkan pengguna jalan di bulan suci Ramadan 1446 Hijriah.
“Kami menerima banyak laporan melalui Medsos tentang aksi balap liar yang mengganggu ketertiban dan membahayakan keselamatan. Sehingga kami langsung bergerak dan berhasil mengamankan puluhan sepeda motor beserta pengendaranya,” ujar AKP Andy Bakhtera Indra Jaya, Minggu (16/3/2025).
Menurutnya, karena sebanyak 27 sepeda motor yang diamankan tidak memenuhi standar kelayakan, seperti menggunakan knalpot brong, hingga tidak dilengkapi surat-surat resmi. Sehingga 27 motor protolan dan pemiliknya tersebut langsung digelandang ke Mapolres.
“Selain didata, dilakukan pembinaan dan diberi sanksi tilang, namun untuk memberi efek jera, kami juga memanggil orang tuanya untuk diberi pengarahan tentang bahaya balap liar, dan pentingnya pengawasan terhadap anak-anaknya,”katanya.
AKP Andy menambahkan, pihaknya akan terus melakukan patroli rutin guna mencegah aksi balap liar terjadi kembali. Selain itu, masyarakat diimbau untuk tetap aktif melaporkan gangguan ketertiban melalui Medsos atau hotline 110 agar dapat segera ditindaklanjuti.
“Oleh karena itu, kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap aktif melalui Medsos dan hotline 110, petugas akan menindaklanjutinya,”pungkasnya.
Sementara itu, salah seorang warga Antok, mengapresiasi respon pihak kepolisian terhadap pengaduan masyarakat, sehingga langsung melakukan penertiban balap liar pada bulan Ramadan.
“Selain mengganggu khususnya warga yang menjalankan ibadah puasa Ramadan, saya hampir menjadi korban aksi balap liar tersebut. Makanya, saya ucapkan terima kasih kepada kepolisian yang sudah menindak tegas pelaku balap liar,”katanya.