Kampung Crypto di Situbondo Mendunia, Beromzet Ratusan Juta Rupiah
SITUBONDO, FaktualNews.co-Puluhan pemuda di Desa Selowogo, Kecamatan Bugatan, Kabupaten Situbondo, sukses mendirikan Kampung Crypto yang menghasilkan omzet hingga ratusan juta rupiah.
Kampung Crypto ini didirikan tahun 2021 dan kini memiliki 20 anggota yang bekerja pada proyek crypto dari berbagai negara, seperti di Amerika Serikat, Kanada, Prancis dan India.
Anggota Kampung Crypto Situbondo mengerjakan proyek kripto seperti airdrop dan NFT (Non-Fungible Token) untuk klien dari negara-negara seperti Amerika Serikat, Kanada, Prancis, dan India.
“Dengan penghasilan harian anggota bervariasi, mulai dari Rp 250 ribu hingga Rp150 juta per proyek,”ujar Zainuddin, pendiri kampung crypto, Desa Selowogo, Minggu (18/5/2025).
Saat ini, anggotanya mencapai 20 orang pemuda, mereka bergabung di camp Kampung Crypto.
“Para anggota kampung crypto, mereka mempunyai latar belakang pengangguran di Desa Selowogo,”beber Zainuddin.
Zainuddin menjelaskan, NFT atau Non-Fungible Token adalah yaitu token digital yang mewakili aset digital unik yang tidak dapat ditukar atau diganti dengan token lain yang serupa.
“NFT biasanya disimpan di blockchain dan dapat mewakili berbagai aset digital seperti karya seni, musik, video, atau bahkan objek dalam game,”bebenya.
Pria yang akrab dipanggil Udin ini menjelaskan, awalnya dirinya mendirikan kampung crypto, hanya bertujuan untuk menekan angka pengangguran. Namun komunitas ini justru menjadi inspirasi bagi orang lain.
Bahkan, platform digital bukan hanya untuk bermain-main, melainkan bisa dijadikan tempat untuk mengais rezeki.
“Kami mendirikan kampung crypto, karena awalnya pemuda di Desa Selowogo karena kurang aktivitas, sehingga saya ajari pemuda pengangguran di Selowogo, cara berpenghasilan melalui project crypto,” pungkasnya.
Sementara itu,Camat Bugatan, Situbondo, Yogie Krispian Sah, mengapresiasi kreativitas dan kerja keras anggota Kampung Crypto dan berharap agar komunitas ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain.
“Apa yang dilakukan para pemuda di Kampung Crypto sangat positif, di tengah bonus demografi kita,” ujar Camat Bungatan Yogie Krispian Sah, saat mengunjungi camp Kampung Crypto.
Menurut Yogie, pihaknya berharap Kampung Crypto ini bisa dikembangkan di desa-desa lain, untuk mengubah kebiasaan pemuda di Situbondo, yang lebih banyak menghabiskan waktu untuk main game.
“Saya kagum dan keren sekali dan menginlirasi. Mengingat anak-anak desa menerjakan project crypto yang diorder dari berbagai negara di dunia, seperti Amerikat Serikat, Kanada dan Prancis,”ujar Yogie.