FaktualNews.co

Jalan Rusak Parah di Kedungdendeng Jipurapah Akhirnya Diperbaiki, Pemkab Jombang Siapkan Rp 2 Miliar

Birokrasi     Dibaca : 87 kali Penulis:
Jalan Rusak Parah di Kedungdendeng Jipurapah Akhirnya Diperbaiki, Pemkab Jombang Siapkan Rp 2 Miliar
FaktualNews .co/ Istimewa
Bupati Jombang, Warsubi dan Kapolres Jombang, AKBP Ardi Kurniawan, didampingi Wabup serta jajaran Forkopimda saat mengunjungi jalan ektrim di Kedungdendeng, Jipurapah, Plandaan.

JOMBANG, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten Jombang akhirnya memberikan perhatian serius terhadap akses jalan rusak parah di Dusun Kedungdendeng, Desa Jipurapah, Kecamatan Plandaan. Komitmen ini ditunjukkan melalui kunjungan langsung Bupati Jombang, Warsubi, ke lokasi pada Sabtu (28/6/2025).

Didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Yuliati Nugrahani, Wakil Bupati Salmanudin, Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan, Sekda Agus Purnomo, serta sejumlah kepala OPD terkait, Bupati disambut jajaran pemerintah desa dan warga setempat di Balai Desa Jipurapah.

Kepala Desa Jipurapah, Hadi Sucipto, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dan kepedulian pemerintah daerah. Ia berharap perbaikan infrastruktur semacam ini bisa menjadi program rutin yang berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Bupati Warsubi mengungkapkan bahwa Pemkab Jombang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2 miliar melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2025 untuk memperbaiki akses jalan tersebut.

“Meski secara administratif jalan ini bukan tanggung jawab langsung pemerintah kabupaten, kami tetap bergerak melalui kolaborasi lintas sektor. Pembangunan dilakukan dengan skema karya bakti, melibatkan Dinas PUPR, KLH, Polres, dan Kodim,” ujarnya.

Pembangunan jalan direncanakan menggunakan metode pengecoran dengan ketebalan 20 cm agar lebih tahan lama. Bupati yang akrab disapa Abah Warsubi itu menekankan pentingnya pemerataan pembangunan sebagai bentuk implementasi keadilan sosial, sebagaimana diamanatkan dalam sila kelima Pancasila.

Sementara itu, Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan menyatakan dukungan penuh terhadap program tersebut. Sebagai langkah awal, Polres telah menyalurkan lima rit sirtu (pasir dan batu) untuk memperbaiki titik-titik kerusakan terparah.

“Perbaikan jalan ini sangat vital untuk mendukung kelancaran aktivitas warga, baik dalam sektor pendidikan, ekonomi, maupun layanan kesehatan,” ungkap Kapolres.

Usai pertemuan, rombongan langsung meninjau kondisi jalan yang dilaporkan mengalami kerusakan berat di 26 titik. Penanganan darurat dengan alat berat mulai dilakukan, dan Bupati beserta jajaran turut terlibat dalam aksi gotong royong penimbunan jalan.

Pemkab menargetkan pembangunan fisik berupa pengecoran dimulai pada September 2025. Diharapkan, jalur ini ke depan mampu menjadi akses penghubung antardusun yang layak dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh.(Kevin Nizar)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Tim Redaksi FN