FaktualNews.co

Warga Kesamben Tangkap Terduga Pencuri, Ternyata Mantan Cakades

Hukum     Dibaca : 144 kali Penulis:
Warga Kesamben Tangkap Terduga Pencuri, Ternyata Mantan Cakades
FaktualNews .co/ Istimewa
Terduga pelaku pencurian yang ketangkap warga di Kedungsambi, Kesamben, Jombang.

JOMBANG, FaktualNews.co– Seorang pria berinisial HF (46), warga Dusun Kedungsambi, Desa Kesamben, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, diamankan warga setelah tertangkap tangan diduga hendak membobol rumah tetangganya, Aang Fatoni (33), yang dikenal sebagai juragan rosokan. HF diketahui merupakan mantan calon kepala desa (cakades) yang gagal terpilih pada pemilihan kepala desa beberapa waktu lalu.

Peristiwa penangkapan terjadi pada Kamis (3/7/2025) sekitar pukul 18.00 WIB, di kediaman Aang di RT 04 RW 09 Dusun Kedungsambi. Saat kejadian, pemilik rumah beserta keluarga sedang menghadiri acara tahlilan di rumah nenek mereka yang bersebelahan.

“Istri korban melihat dari CCTV ada seseorang masuk ke pekarangan rumah dan mencoba membuka jendela. Warga yang diberitahu langsung datang dan menangkap pelaku, lalu membawanya ke Polsek Kesamben,” ujar Kapolsek Kesamben, AKP Niswan, saat dikonfirmasi Jumat (4/7/2025).

Penangkapan HF memunculkan kembali dugaan keterlibatannya dalam aksi pencurian yang sebelumnya terjadi di rumah yang sama. Pada Jumat (27/6/2025), korban melaporkan kehilangan uang tunai sebesar Rp10 juta. Keesokan harinya, Sabtu (28/6/2025) malam, uang Rp2 juta yang disimpan dalam dompet cokelat di atas salon di ruang tengah rumah juga dilaporkan hilang. Saat itu, rumah dalam keadaan kosong.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, HF diduga telah beberapa kali melakukan pencurian di rumah Aang.

Kapolsek AKP Niswan membenarkan bahwa HF merupakan warga sekitar yang pernah mencalonkan diri sebagai kepala desa, namun tidak terpilih. “Kami sudah menerima laporan dan saat ini masih dalam proses penyidikan. Keterkaitan HF dengan kasus pencurian sebelumnya masih kami dalami,” ujarnya.

Saat ini, HF masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Jombang. Polisi juga tengah mengumpulkan barang bukti tambahan, termasuk rekaman CCTV dan keterangan para saksi. (Kevin Nizar)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Tim Redaksi FN