Blarrrr….Lima Nelayan Menjadi Korban Kapal Meledak
Ilustrasi
BANYUWANGI, faktualnews.co – Lima orang nelayan menderita luka bakar akibat perahu yang akan berangkat melaut, saat ini mereka menjalani perwatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan.
Kasatpolairud Polres Banyuwangi, AKP Subandi mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Kamis (12/1/2017) sekitar pukul 20.30 WIB, saat perahu akan dikeluarkan menuju dermaga tiba-tiba terjadi ledakan dari arah genset.
“Awalnya kami menduga ada kebocoran mesin dan bahan bakarnya meluber didalam perahu, nah karena situasi gelap makanya awak kapal menyalakan korek api untuk penerangan. Korek api tersebut malah menyambar bocoran bahan bakar kemudia meledak,” terangnya dikuti dari Beritajatim.com Jumat (13/1/2017).
Lima orang korban itu yakni, Totok (56), Bambang (24), Saiful (20) dan Matlani (56), asal Kampung Mandar, Kecamatan Banyuwangi serta Misto (45), warga Desa Badean, Kecamatan Kabat. “Dua orang mengalami luka bakar cukup parah dan mesti menjalani perawatan intensif. Tiga nelayan lainnya menjalani rawat jalan,” ujar Subandi.
Dua orang yang mengalami luka bakar serius itu yakni Totok dan Matlani. Keduanya menderita luka bakar pada kaki, tangan serta wajah. Sementara tiga rekannya mengalami luka bakar pada bagian kaki.
“Tim medis RSUD Blambangan telah melakukan tindakan perawatan dengan memasang perban di hampir sekujur tubuhnya,” pungkasnya.
Hingga kini, Satuan Polairud Polres Banyuwangi masih melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab kejadian meledaknya perahu ini. (bjt/rep)
