Busyet, Jelang Imlek Bisnis Pacar Sewaan Merajalela
SURABAYA, faktualnews.co – Menjelang perayaan tahun baru Imlek, bisnis pacar sewaan marak di Tiongkok. Bisnis ini tak lain untuk para lajang agar tidak menjadi bulan-bulanan keluarganya.
Dilansir dari tribunnews, tahun ini, dari data Beijing Youth Daily, beberapa lajang bersedia membayar hingga 1.500 yuan (sekitar Rp 2,9 juta) per hari untuk menyewa pacar selama musim liburan ini.
Untuk bisa menyewa pacar, pelanggan harus membaca dan melihat dengan teliti mitra atau pacar sewaan itu. Mulai dari fotonya, tinggi badan, berat badan hingga latar belakang pendidikan.
Pacar sewaan ini harus mau menghabiskan malam bersama penyewanya. Tetapi banyak juga yang membuat aturan tidak ada “layanan khusus” selama proses sewa termasuk berciuman.
China Daily menyebutkan satu dari 1.000 orang QQ chat grup diisi dengan iklan-iklan pacar sewan. Dalam daftar teaser yang mereka katakan seperti “mengatasi pertanyaan mengenai pernikahan dari orang tua dan kerabat”.
Harga untuk pacar palsu di grup ini umumnya berkisar antara 1.000 yuan untuk 1.500 yuan ditambah beban selama liburan Festival Musim Semi, dua kali lipat dari biasanya.
Sementara itu, South China Morning Post melaporkan bahwa salah satu sarjana lajang sanggup membayar hingga 6.000 yuan (sekitar Rp 12 juta) untuk wanita asal bersedia berpura-pura menjadi pacarnya untuk satu malam saat ia berkumpul makan malam dengan keluarganya.
Tahun lalu, seorang wartawan pemberani di Hunan TV menyelidiki beberapa layanan perjodohan di kotanya. Ia menemukan kantor perjodohan menawarkan pacar sewaan dengan biaya mulai dari 3.000 yuan hingga 4.000 yuan selama liburan selama seminggu.(ivi)