JOMBANG, FaktualNews.co – Aksi begal masih saja marak terjadi di wilayah hukum Jombang. Bahkan kali ini, korban begal harus meregang nyawa setelah terjatuh dari motor yang dikendarai. Polisi sendiri terus berusaha mengungkap aksi kejahatan jalanan tersebut.
Informasi dilapangan, , Ismi Hariyati (34) warga Dusun Kepusari Desa Kepuhkajang Kecamatan Perak berboncengan dengan Ratna Sukarti (53) tetangganya, melintas dijalan raya Desa Tanggungan Kecamatan Gudo. Tanpa disasari, motor korban bernopol KT 2547 GL, dipepet oleh dua laki-laki tidak dikenal yang mengendarai motor Megapro tanpa plat nomer.
Salah satu pelaku langsung melancarkan aksinya dengan mencoba menarik kalung yang dikenakan korban Ismi Hariyati. Meski kaget dengan ulah pelaku, korban dengan sigap berusaha mempertahankan barang berharga miliknya. Dengan posisi motor yang masih terus berjalan, aksi tarik menarik antara pelaku dan korban terjadi.
“Karena korban terus berteriak minta tolong dan upaya perampasan kalung tidak berhasil, salah satu pelaku menendang motor korban, hingga membuat korban kehilangan kesimbangan dan terjatuh,” terang AKP.Yogas Kapolsek Gudo kepada wartawan, minggu (5/2/2017). Gagal merampas barang incarannya dan kuatir massa datang, masih menurut Yogas, pelaku lantas meninggalkan korban tanpa membawa hasil kejahatan.
simak juga :
Namun nahas dialamiRatna SUkarti. Perempuan paruh baya ini terjatuh dengan posisi kepala menghantam aspal. Warga yang mendengar teriakan korban segera berdatangan dan menolong korban. Meski sempat dibawa ke RSUD Jombang guna mendapat perawatan. Namun nyawa Ratna tidak tertolong akibat lukayang dialami.
“Untuk korban Ismi selamat dan hanya mengalami luka lecet akibat terjatuh dan tertindih motor. Untuk korban meninggal dunia sudah kita serahkan ke pihak keluarga guan disemayamkan,” tambah Yogas. Pihak kepolisian sendiri lanjut Yogas, terus berusaha mengejar dan mengungkap identitas pelaku.(ony/san)