Diterjang Arus, Jembatan Patianrowo Terancam Ambruk
NGANJUK, FaktualNews.co – Jembatan Sungai Widas yang menghubungkan tiga Kecamatan lengkong, Jatikalen dengan Patianrowo di Dusun Kedungingas, Desa Rowomarto, Kecamatan Patianrowo, Nganjuk, Jawa Timur, kondisinya saat ini semakin kritis akibat tergerus arus air sungai.
Pondasi jemabatan yang dibangun tahun 2009 lalu sisi sebelah barat tersebut menggantung dan tanah disekitarnya mengalami retak-retak akibat derasnya arus sungai.
Warga setempat, Basuki mengatakan pondasi jembatan tergerus arus sungai akibat hujan yang terus mengguyur wilayah Nganjuk sejak beberapa hari terakhir. “Kondisi jembatan yang sudah kritis ini, sudah dilaporkan ke pihak desa,” teranya, Selasa (21/2/2017).
BACA JUGA :
[box type=”shadow” ]
- Longsor Terjang Wilayah Nganjuk, Koramil Ngetos Rangkul Seluruh Elemen Atasi Bencana
- Tak Kunjung Direhab, Sekolah Dasar Di Nganjuk Nyaris Ambruk
[/box]
Dikatakan,Basuki, dengan kondisi sepeti itu sudah tidak layak lagi dilalui kendaraan roda empat atau kendaraan besar karena bisa membahayakan nyawa pengendara. “Kalau sewaktu-waktu ambruk bisa membahayakan pengendara, semestinya hanya sepeda yang boleh melintas,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Rowomarto Hartoyo, saat dihubungi membenarkan kondisi jembatan tersebut yang semakin kritis. Menurutnya, pihaknya sudah melaporkan kondisi jembatan itu ke Camat Patianrowo untuk diteruskan ke Pemerintah Kabupaten Nganjuk.
“Kami sudah laporkan dan berharap segera diperbaiki,” jelasnya.
Bahkan Hartoyo menduga pengerjaan jembatan Sungai Widas asal-asalan. “Mungkin pelaksana proyeknya yang ceroboh,” pungkasnya. (aji/rep)