Polisi Tangkap Kades, Diduga Korupsi Dana Desa Rp 500 Juta
GARUT, FaktualNews.co – Polisi meringkus pria berinisial Y (41), oknum kepala desa (kades) yang bertugas di Kabupaten Garut, Jawa Barat, lantaran diduga korupsi Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp 500 juta. Y langsung digelandang ke Mapolsek Balubur Limbangan.
Y diketahui sebagai kades Cigagede di Kecamatan Balubur Limbangan, Kabupaten Garut. Dia disergap polisi di rumahnya, Jalan Desa Cigagede, Kabupaten Garut, Sabtu (25/2/2017), sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi.
Kapolsek Balubur Limbangan Kompol Asep Suherli mengatakan penangkapan terhadap Y ini berdasarkan laporan kasus penipuan dan penggelapan mobil yang nilai kerugiannya sekitar Rp 70 juta. Namun saat proses penyelidikan, Y juga dituding melakukan praktik korupsi.
“Ya, ini kebetulan sebenarnya. Awalnya kami menangkap Y dalam kasus penipuan dan penggelapan, ternyata oknum kades ini juga diduga melakukan korupsi ADD,” ucap Asep di Mapolsek Balubur Limbangan, Jalan Raya Limbangan Kabupaten Garut.
Asep menjelaskan, pihaknya tetap memproses kasus dugaan penipuan yang dilakukan Y, yang kini menyandang status tersangka. Untuk perkara dugaan korupsi, sambung dia, pihaknya segera melimpahkan penanganannya ke Unit Tipikor Satreskrim Polres Garut.
“Jadi ADD tersebut diduga dikorupsi Rp 500 juta dari nilai total dana Rp 1,4 miliar rupiah. Dana Rp 500 juta rupiah lebih ini merupakan dana untuk pembangunan jembatan,” ujar Asep.
Sewaktu proses penangkapan terhadap Y, menurut Asep, sejumlah anggotanya mengepung sebuah rumah yang selama ini dihuni pria tersebut. Y sempat berupaya kabur saat mengetahui kedatangan polisi.
“Kami kepung dari depan, lari ke samping. Kami sergap dari samping, lari ke belakang. Dia akhirnya menyerah di dapur rumah,” kata Asep.
Polisi segera mencokok dan menggiring Y ke Mapolsek Balubur Limbangan untuk mempertanggungjawabkan perbuatan yang disangkakan kepadanya. (detik.com)
[box type=”shadow” ]
BACA JUGA :
- Dana Desa Digunakan untuk Bayar Hutang Pribadi, Kades Ditangkap Polisi
- Proyek Dana Desa di Pulo Lor Bermasalah, DPRD Jombang Minta Pemdes Segera Diurus
- Potensi Penyelewengan Dana Desa Tinggi, BPK Akan Audit 302 Desa di Jombang
[/box]