Diguncang Gempa 5,2 SR Warga Bengkulu Histeris
Ilustrasi
SURABAYA, FaktualNews.co – Gempa tektonik berkekuatan 5,2 skala richter (SR) menguncang wilayah Bengkulu, Minggu 26 Februari 2017 malam. Goncangan gempa tersebut, membuat warga berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
Data BPBD Bengkulu menyebutkan, gempa yang sempat membuat warga Bengkulu terbagun dari tertidur itu, berada pada posisi 4.24 Lintang Selatan (LS) dan 101.97 Bujur Timur (BT) atau sekitar 59 kilometer (km) Barat Daya, Kota Bengkulu, dengan kedalaman 23 km.
Syaukani (47), warga Kota Bengkulu mengatakan, guncangan gempa itu sempat membuatnya kaget. Seketika itu, ia langsung melompat dari tempat tidur dan keluar rumah menyelamatkan diri.
“Saya masih trauma atas gempa 7,3 SR pada 2000 lalu. Karena itu, begitu terasa ada gempa yang langsung keluar dari rumah menyelamatkan diri,” ujarnya seperti dikutip dari beritasatu, Senin (27/2/2017).
Guncangan gempa selain dirasakan di Kota Bengkulu juga di tiga kabupaten lainnya di Provinsi Bengkulu, yakni Kabupaten Seluma, Kabupaten Kaur dan Kabupaten Kepahiang. Namun, gempa tersebut tidak menimbulkan kerusakan bangunan dan korban di masyarakat.
“Kita bersyukur gempa tadi malam tidak menimbulkan dampak di masyarakat kecuali warga terbangun dari tidur dan berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri,” imbuhnya.
Sementara itu, dari data yang dikeluarkan BPBD Bengkulu, tidak ada korban jiwa akibat guncangan gempa berkekuatan 5,2 SR itu. Hingga kini, petugas pun belum menerima laporan dari warga terkait dengan kerusakan pasca gempa mengguncang.
“Dari hasil pantuan petugas BPBD Bengkulu, gampa 5,2 SR, yang terjadi Minggu malam tidak menimbulkan dampak pada masyarakat Bengkulu. Warga hanya berhamburan keluar rumah karena kaget atas gempa tersebut,” kata Plt Kepala BPBD Bengkulu, Syamsuddin.
Terpisah, Kepaka BMKG Stasiun Geofisika Kepahiang, Bengkulu, Litman mengatakan, gempa 5,2 SR terjadi karena aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia kebawah Lempeng Eurasia. Sebab, sistem subduksi lempeng di daerah ini cukup aktif.
Ia mengimbau masyarakat Bengkulu, agar tetap tenang, dan terus mengikuti arahan BPBD dan BMKG jika terjadi gempa agak kencang. Dengan demikian, masyarakat tidak panik dan tetap tenang bila terjadi gempa.
Demikian pula masyarakat Bengkulu, yang tinggal di daerah pesisir bila terjadi gempa jangan terpancing isu gempa besar akan datang diikuti tsunami.”Saran kita bila terjadi gempa terasa agak kencang warga dipesisir ikuti arahan BPBD dan BMKG setempat,” ujarnya(ivi)
