Sekolah Diliburkan Karena Banjir, Disdik Jombang Segera Berikan Pelatihan Tanggap Bencana
JOMBANG, FaktualNews.co – Sebanyak sebelas sekolah yang ada di Kecamatan Mojoagung, Jombang, Jawa Timur, terpaksa meliburkan para siswanya karena banjir masih melanda kawasan tersebut sejak tadi malam, Rabu (1/3/2017).
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Budi Nugroho menjelaskan, berdasarkan data yang masuk ke pihaknya, hari ini ada beberapa sekolah terpaksa meliburkan para siswanya, karena terdampak banjir. “Pihak sekolah saat ini gotong royong membersihkan ruangan sekolah maupun lingkungan sekolah yang terdampak banjir, seperti disini,” katanya saat melakukan peninjaun di SDN O1 Kademangan, Jombang, Jawa Timur, Kamis (2/3/2017).
Budi menambahkan, alasan diliburkannya siswa selain sekolah yang terkena banjir mayoritas rumah siswa berada di sekitar lingkungan sekolah juga tergenang air. “Jadi sampai saat ini mereka juga masih fokus bersih bersih rumah dan menata barang akibat bencana banjir,” jelasnya.
BACA JUGA :
[box type=”shadow” ]
- Banjir Genangi Puluhan Rumah di Kademangan Mojoagung, Warga Diungsikan Gunakan Perahu
- Terendam Banjir, SDN Karobelah Mojoagung Diliburkan
[/box]
Selain itu, Budi juga mengatakan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk memberikan pelatihan tanggap bencana kepada sekolah-sekolah yang rawan terkena banjir. “Pelatihan tanggap bencana sangat diperlukan bagi mereka atau sekolah yang daerahnya merupakan langganan kawasan bencana banjir agar mereka tidak panik saat banjir datang,” pungkasnya.
Sementara itu banjir yang terjadi di kecamatan Mojoagung saat ini sudah mulai berangsur-angsur surut banjir yang semula mengenai 10 desa yang ada di kecamatan tersebut ini hanya menggenangi 3 Desa yakni di desa Kademangan Desa karobelah serta desa Bethek.
Warga yang semula mengungsi di balai desa Kademangan serta di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Mojoagung, mulai meninggalkan pengungsian untuk kembali ke rumahnya masing-masing. (rep/san)