JOMBANG, FaktualNews.co – Untuk menekan tingginya tingkat angka pengangguran dan banyaknya pencari kerja. Menyikapi hal ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, Jawa Timur, kembali menggelar bursa kerja (Job Fair) selama dua hari, yakni 29-30 Maret 2017 yang bertempat di GOR Merdeka Jombang.
Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko mengatakan, bursa kerja ini adalah upaya pemerintah dalam memberikan ruang informasi lowongan pekerjaan bagi para pencari kerja, sehingga diharapkan mampu mengurangi angka pengangguran di Jombang.
“Jadi fasilitas ini mempertemukan antara pihak perusahaan yang butuh tenaga kerja dengan pencari kerja. Semoga Job Fair ini bisa mengurangi pengangguran yang ada di Kabupaten Jombang,” jelas Bupati dalam sambutannya, Rabu (29/3/2017).
BACA JUGA :
Bupati Nyono menambahkan, bursa kerja kali ini diikuti 40 perusahaan. “Ada sekitar 3.500 lowongan pekerjaaan, baik itu di perusahaan dalam negeri maupun luar negeri,” ujarnya.
Pembukaan Job Fair tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wakapolres Jombang Kompol Hendryana, dan pemukulan gong oleh Letkol Arh M Fatkhurahman.
Setelah resmi dibuka oleh Bupati Nyono Suharli, ribuan orang pencari kerja langsung menyerbu stand perusahaan yang menjadi peserta job fair tersebut. Mereka datang dengan membawa surat lamaran pekerjaan. Mayoritas mereka membawa lebih dari satu surat lamaran pekerjaan, berharap salah satu dari surat lamaran yang dibawanya itu bisa diterima menjadi karyawan oleh salah satu perusahaan.
Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Jombang Heru Wijayanto mengungkapkan, kedepan akan melaksanakan bursa kerja lebih banyak lagi untuk mengurangi angka pengangguran. “Insya Allah kedepan kita akan lebih banyak menggelar bursa kerja kerjasama dengan sejumlah industri dan perusahaan. Karena ini sangat positif untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Jombang,” katanya. (mjb2/rep)