FaktualNews.co

Anggota Sabhara Polres Bojonegoro Dibekali Kemampuan Melawan Teroris

Peristiwa     Dibaca : 2150 kali Penulis:
Anggota Sabhara Polres Bojonegoro Dibekali Kemampuan Melawan Teroris
Anggota Satuan Sabhara Polres Bojonegoro mendapat pelatihan kemampuan dasar perlawanan teror (wanteror), Kamis (8/6/2017). FaktualNews.co/dok Polres/

BOJONEGORO, FaktualNews.co – Guna meningkatkan kemampuan unit anti teror dalam menghadapi situasi teror, baik ancaman teror langsung pada objek maupun disertai penyanderaan. Anggota Satuan Sabhara Polres Bojonegoro mendapat pelatihan kemampuan dasar perlawanan teror (wanteror), Kamis (8/6/2017).

“Ini untuk bekal anggota, jika sewaktu-waktu ada ancaman teror bisa sigap,” kata Kasat Sabhara Polres Bojonegoro, AKP Syabain Rahmat, kepada awak media.

Ia menambahkan, materi latihan yang diberikan diantaranya, pengenalan teror, mulai dari asal-usul kata teror, definisi terorisme, latar belakang teror dan perkembangan teror. Selanjutnya kepada para peserta latihan diberikan materi langkah taktis, gerak dan giat personil unit anti teror dalam pelaksanaan tugas.

Setelah itu, peserta diberikan materi formasi unit perlawanan teror (wanteror), yaitu kemampuan unit anti teror dalam menghadapi situasi teror, baik ancaman teror langsung pada objek maupun yang disertai adanya penyanderaan.

Peserta juga diberikan latihan dasar CQB (Close Quarter Battle), yaitu latihan pertempuran jarak dekat, berupa aksi unit wanteror terhadap pelaku teror bersenjata, yang berhadapan langsung dan mengancam jiwa pada suatu tempat.

“Yang terakhir, materi penggunaan senjata api (senpi) jenis SS 1 V2 yang dimiliki Sat Sabhara,” urai Syabain.

Sementara, Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S. Bintoro, menjelaskan bahwasannya Tim anti teror memang sengaja dibentuk untuk antisipasi teror karena terinspirasi dari insiden di london bridge dimana ada unit anti teror yang bisa mengatasi teror hanya dalam waktu 8 menit.

“Kami siapkan personel dan kami latihkan dengan kemampuan anti teror,” ucap Kapolres

Apalagi, mengingat saat menjelang Hari Raya Idul Fitri, biasanya kasus kriminalitas peningkatan. Khususnya kejahatan di jalan seperti penjambretan, penghadangan maupun pencurian dengan pemberatan. Masyarakat juga diminta untuk waspada serta melaporkan kepada kepolisian jika ada hal-hal yang mencurigakan. (sol/rep)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul