Tenggelam di Sungai Brantas, Remaja Asal Kertosono Berhasil Ditemukan
NGANJUK, FaktualNews.co – Pencarian terhadap Ahmad Salim Fauzi (14), korban tenggelam di Sungai Brantas Kertosono, Kabupaten Nganjuk Jawa Timur, Minggu, 2 Juli 2017 lalu, akhirnya membuahkan hasil.
Warga Jalan Bengkoang, RT 04, RW 02, Desa Kutorejo Kecamatan Kertosono, tersebut ditemukan pada Selasa (4/7/2017) sekira pukul 11.30 WIB, dalam keadaan sudah tidak bernyawa. Jenazah pelajar SMKN 1 Kertosono itu di Desa Turipinggir Kecamatan Megaluh Jombang
“Remaja yang tenggelam atas nama Ahmad Salim Fauzi yang telah dilaporkan tenggelam di Sungai Brantas Kertosono baru berhasil ditemukan, setelah pencarian selama dua hari,” ujar Komandan Basarnas Karesidenan Trenggalek, Brian Gautama, saat ditemui dilokasi.
Dikatakan, Ahmad Salim Fauzi ditemukan oleh warga Desa Turipinggir Kabupaten Jombang di aliran sungai Brantas yang membentang di wilayah Kecamatan Megaluh. Kondisi korban ditemukan dalam kondisi terlungkup.
Kapolsek Kertosono Nganjuk, Kompol Abraham Sissik mengatakan, Ahmad Salim Fauzi merupakan seorang pelajar dan pada tahun ajaran baru tahun ini, korban diterima sebagai siswa SMKN 1 Kertosono.
Untuk kejadian mengapa korban tenggelam hingga meninggal dunia, hingga saat ini, kepolisian masih menggali informasi kepada sejumlah pihak.
“Kita akan gali informasi lebih lengkap dulu terkait penyebab tenggelamnya korban tersebut,” papar Kompol Abraham Sissik.
Diberitakan sebelumnya, Ahmad Salim Fauzi (14), diketahui tenggelam saat mandi di Sungai Brantas pada Minggu (2/7/2017) petang, pukul 16.30 WIB. Sebelumnya, pelajar yang baru masuk SMKN 1 Kertosono itu mandi di Sungai Brantas bersama enam orang temannya.
Namun, saat asyik mandi, tubuh pemuda yang biasa dipanggil Salim tersebut tiba-tiba terseret arus sungai. Tak bisa melawan derasnya arus, Salim pun akhirnya tenggelam.
