Ilustrasi
MALANG, FaktualNews.co – Iyantono (50), warga Desa Sri Gading, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, mengalami patah tulang kaki kiri dan luka pada bagian punggung akibat terkena ledakan petasan yang dibuatnya untuk pesta pernikahan anaknya, Rabu (12/7/2017), sekitar pukul 11.00 WIB.
Kapolsek Lawang, Kompol Gaguk Sulistyo, menuturkan Iyantono mengalami patah tulang kaki terbuka dan saat ini sudah sadar. “Bagian punggung korban mengalami luka bakar sekitar 20 persen saat ini menjalani perawatan di RSUD Lawang,” jelasnya kepada awak media, Rabu (12/7/2017).
Menurutnya, saat ini polisi belum bisa meminta keterangan korban karena masih menjalani perawatan. “Kita masih belum minta keterangan korban,” ungkap Gaguk.
Informasi yang berhasil dihimpun, ledakan petasan ini berawal saat korban ketika membuat petasan untuk persiapan pesta pernikahan anaknya Minggu malam Senin lusa. Saat membuat petasan di salah satu ruangan rumah, tiba-tiba besi untuk membuat bubuk petasan jatuh.
“Petasan yang dirangkai korban di dalam kamar meledak setelah besi atau alat untuk membuat petasan itu jatuh,” jelas Gaguk.
Petugas kepolisian langsung memasang police line dan meminta keterangan sejumlah pihak. Kondisi rumah mengalami rusak berat, sebagian atap dan tembok rumah ambrol.
Selain itu, polisi juga mengamankan gulungan kertas yang digunakan untuk bahan mercon dan juga peralatan lainnya.
Sementara korban kini masih dalam perawatan intensif di RSUD Lawang.
