FaktualNews.co

Sepi Penumpang, Angkutan Pedesaan di Jombang Gulung Tikar

Peristiwa     Dibaca : 2892 kali Penulis:
Sepi Penumpang, Angkutan Pedesaan di Jombang Gulung Tikar
Angkutan pedesaan berada di terminal Jombang, Jawa Timur. FaktualNews.co/Istimewa/

JOMBANG, FaktualNews.co – Menurunya minat masyarakat untuk menggunakan transportasi angkutan pedesaan, menyebabkan banyak trayek angkutan pedesaan di wilayah Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang sudah tidak beroperasi.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang, Imam Sudjianto, mengatakan dari 25 izin trayek angkutan umum pedesaan yang dikeluarkan Dishub, hanya 12 trayek yang masih “bertahan” beroperasi. “Penyebab utama banyak angkutan pedesaan tidak beroperasi karena sepi penumpang, masyarakat banyak yang memiliki kendaraan pribadi,” jelasnya, Kamis (13/7/2017).

Dari total 405 armada yang mendapat izin trayek saat ini hanya 165 armada yang beroprasi.

Ia merinci 12 trayek angkutan pedesaan yang saat ini masih beroperasi yakni, trayek A jurusan Jombang – Denayar – Megaluh, Trayek B jurusan Jombang – Blimbing – Gudo, Trayek B1 jurusan Jombang – Blimbing – Kutorejo – Ngoro.

Trayek C jurusan Jombang – Ceweng – Mojowarno, Trayek G Jurusan jombang – Ploso – Tapen, Trayek G1 Jurusan jombang – ploso – plamdaan, Trayek G2 Jurusan jombang – ploso – kabuh – tanjung wadung.

Trayek L Jurusan Jombang–Perak–Bandar Kedungmulyo, Trayek O Jurusan Jombang-Ploso-Sukorame, Trayek Q Jurusan ploso–sentul–kedungbetik.

Menurut Imam, Dishub akan merevitalisasi angkutan pedesaan tersebut, apalagi sekarang ini para pengusaha angkutan pedesaan sudah tidak mau lagi menjalankan armada angkutan mereka padahal mereka masih memiliki izin trayek.

“Coba lihat penumpang angkutan paling hanya satu dua orang saja, apa tidak gulung tikar pengusaha angkut kalau sudah seperti itu,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul