Nanang, tukang pijat pelaku pencurian saat ditangkap polisi.FaktualNews/Nanang Ikhwan
SIDOARJO, Faktualnews.co – Kelakuan Nanang (45) warga Jalan Gajah Mada No. 37A, Rt. 3 Rw. 10, Desa Sawotratap, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur benar-benar kurang ajar.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai tigang pijat panggilan itu bukannya bersyukur dipekerjakan oleh keluarga Suraji, justru malah perhiasan Suyanti, ketika tengah memijat di rumah korban, warga Sugiwaras, Kacamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo.
Perbuatan Nanang terbongkar setelah Suyanti, isi tas tasnya kosong. Perhiasan berupa gelang seberat 7,3 gram, raib entah kemana. Merasa menjadi korban pencurian, dia lantas melaporkan hal itu aparat kepolisian.
“Perhiasan itu hilang selang 6 jam usai pijat. Korban lalu melapor kepada suaminya (Suraji),” kata Kapolsek Candi Kompol Kusminto, Selasa (18/7/2017).
Tanpa basa-basi, Suraji lantas mendatangi kediaman Nanang. Dia langsung menyampaikan jika perhiasan istrinya raib. “Pelaku sempat mengelak. Namun, korban mengajak pelaku ke orang pintar. Pelaku akhirnya mengaku,” tambah mantan Kapolsek Taman itu.
Ketika mengaku, korban lantas melaporkan kejadian itu kepada Polsek Candi, Sidoarjo. “Pelaku langsung kami amankan. Pengakuan pelaku perhiasan itu sudah dijual di Pasar Larangan, Kecamatan Candi, Sidoarjo,” ungkapnya.
Perbuatan pelaku diancam pasal 363 KUHP tentang Pencurian. Dia terncam 4 tahun penjara.
