FaktualNews.co

Mahasiswa Asal Gayo Lues Tolak Tari Saman 10.001

Peristiwa     Dibaca : 1527 kali Penulis:
Mahasiswa Asal Gayo Lues Tolak Tari Saman 10.001

MALANG, FaktualNews.co – Rencana pencatatan rekor Muri acara Tari Saman yang diikuti 10.001 penari dengan menggunakan dana APBD menuai protes dari kalangan mahasiswa asal Kabupaten Gayo Lues dengan menggelar aksi unjuk rasa di Jalan Veteran Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (18/7/2017).

Dalam aksinya itu mereka menilai Pemkab Gayo Lues tidak seharusnya melaksanakan Tari Saman 10.001 penari menggunakan anggaran APBN, APBK, dan ADKK. Karena, kondisi ekonomi dan kemiskinan masyarakat yang masih memperihatinkan.

Seluruh Mahasiswa dan Pemuda Gayo Lues di seluruh Indonesia serentak melakukan aksi damai untuk menuntut Pemerintah Kabupaten Gayo Lues membatalakan kegiatan Tari Saman 10.001 yang menggunakan dana dari APBN, APBK, dan ADKK.

Salah satu peserta aksi, Ferdi Herdinata (23), mengungkapkan dana yang digunakan dalam kegiatan ini mencapai Rp 10.8 Miliar. Dana sebanyak itu menurutnya sebagian dari hasil pemotongan dana untuk pemerintah desa. “Ini kan tidak elok,” ungkapnya.

Anggaran untuk kegiatan itu disebut dikeluarkan sepihak oleh Pemerintah Kabupaten Gayo Lues. Tidak melibatkan DPRK.

“Penganggaran kegiatan ini juga diduga dikeluarkan sepihak oleh Pemkab tanpa melibatkan dewan,” kata Ferdi.

Sekadar diketahui, Tari Saman 10.001 itu dilakukan dengan pedoman Keputusan Bupati Gayo Lues Nomor 412.611389/2017 tentang Pemberian Alokasi Dana Kampung Khusus Untuk Biaya Pagelaran Tari Saman Massal 10.001.

Dalam keputusan tersebut tercantum dana yang dikeluarkan untuk kegiatan senilai Rp 8.700.000.000,- yang langsung didistribusikan ke desa-desa melalui rekening desa. Pada 2015 lalu, di tempat yang sama Pemkab Gayo Lues juga memecahkan Rekor Muri dengan 5001 penari saman.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul