BOJONEGORO, FaktualNews.co – Kelangkaan garam rakyat akhir-akhir ini membuat harganya mengalami kenaikan gila-gilaan hampir seratus persen. Di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, harga garam krosok yang biasanya Rp 1.500 per kilogramnya kini menjadi Rp 5.500 sampai Rp 6 ribu per kilogramnya.
Hal ini diungkapkan salah satu pedangan di pasar tradisional Kota Bojonegoro, Kusen, kenaikan garam krosok ini sudah terjadi sekitar beberapa bulan lalu. “Kenaikannya bertahap dari Rp 1.500 sampai saat ini menjadi rp 6 ribu per kg,” ungkapnya, Sabtu (29/7/2017).
Ia menuturkan, selama dirinya berjulan kenaikan garam krosok baru terjadi tahun ini. “Baru kali ini harganya tembus Rp 6 ribu,” tambah Kusen.
Lanut Kusen, garam sempat menghilang di pasar setempat selama sepekan. “Sebulan lalu garam krosok tidak ada di sejumlah pedagang pasar di Bojonegoro,” ungkapnya.
Untuk pembeli garam krosok sendiri dari warga atau peternak sapi untuk campuran pakan sapi atau pedagang telur asin.
Sementara dari data di Sistem Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) Bojonegoro menyebutkan dalam sebulan terakhir harga garam beryodium bata stabil Rp 1.500, dan garam halus naik dari Rp 3.500 per kilogram menjadi Rp 6.000 per kilogram.