JOMBANG, FaktualNews.co – Piala Adipura Kencana diarak oleh Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko bersama ratusan masyarakat mulai dari Mojoagung sampai Alun-alun Jombang, Jawa Timur, Kamis (3/8/2017).
Kirab piala Adipura ini sebagai bentuk rasa syukur dan ucapan terimakasih kepada semua elemen masyarakat dan pemerintahan.
Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko, mengatakan untuk meraih penghargaan tertinggi dalam bidang lingkungan hidup ini, perlu kinerja yang cukup ekstra terutama di lingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab).
Sebabnya ada banyak penilaian dari pemerintah pusat dalam memperoleh prestasi tersebut, mulai dari pelayanan pemerintah terhadap publik, pengelolaan keuangan di Pemkab, sinergi perekonomian dengan kondisi masayarakat serta aspek-aspek yang lainnya.
Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihadoko (tengah) didampingi Wakil Bupati Munjidah Wahab (kiri) dan istri saat memotong tumpeng usai kirab piala Adipura Kencana, Kamis (3/8/2017). FaktualNews.co/A Syamsul Arifin/
“Kenapa Jombang mendapat penghargaan ini, karena penilaian di tahun 2017 ini bagus-bagus, kaitannya dengan kinerja Pemkab, kita berturut-turut mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian (WTP), masalah lingkungan, ada masalah ekonomi sinergi dengan kondisi sosial, dan banyak lagi yang lainnya,” beber orang nomor satu di Jombang ini.
Kemudian untuk mempertahankan prestasi itu, lanjut Bupati Nyono, setidaknya muncul inovasi-inovasi untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam pembangunan yang berkelanjutan.
“Ini yang harus kita pertahankan melalui inovasi-inovasi kebijakan yang terbaru yang pembangunanya harus berkelanjutan, suatu misal kaitannya dengan pemanfaatan sampah dan sebagainya,” ujarnya.
Selain itu, menurutnya juga dengan membangun kesolidan dan kebersamaan yang lebih baik lagi antar warga juga jajaran pemerintahan agar bisa mempertahankan penghargaan ini ditahun berikutnya.
“Kuncinya adalah sebuah kebersamaan yang kita bangun saat ini untuk mempertahankan penghargaan Adipura Kencana selanjutnya,” tukas Bupati Nyono.
Kirab diikuti oleh ratusan warga Jombang, mulai dari kalangan masyarakat biasa, jajaran pemerintahan serta para petinggi pemerintahan Jombang atau yang biasa disebut Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Fokopimda).
Dari Kecamatan Mojoagung, Jombang kirab ini dimulai, kemudian bergerak ke stadion hingga Alun-alun Jombang sebagai finish kirab. Pesrta kirab menaiki beragam kendaraan, mulai dari mobil, pick up hingga sepeda gowes.
