Satu pemuda yang diduga membawa narkoba dan membuangnya diintrogasi petugas.FaktualNews/Ekoyono
SURABAYA, FaktualNews.co – Razia gabungan Polrestabes Surabaya melakukan penyekatan jalan aksek baik menuju maupun dari jembatan Suramadu Surabaya pada, Minggu (6/8/2017) dini hari.
Petugas gabungan dari semua unsur di Polrestabes ditambah lagi dengan Satpol PP Kota Surabaya ini untuk mengantisipasi pelaku kejahatan jalanan yang akan melalui akses Suramadu menuju Madura untuk melarikan barang jarahannya.
Razia di bawah komando Kasat Reskrim AKBP Leonard Sinambela dan Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya kompol Bayu Indra Wiguno ini dimulai pada pukul 24.00 WIB hingga 02.00 WIB. Semua kendaraan roda dua yang melintas baik disisi Barat ataupun Timur jalan dihentikan petugas guna memeriksa kelengkapan surat-surat.
Dalam razia tersebut tidak sedikit pengendara yang didominasi remaja ini berputar balik untuk menghindari petugas, namun usahnya itu sia-sia karena petugas selalu sigap melakukan penangkapan.
Seperti seorang pemuda sebut saja Boy, dia ini berputar arah dan membuang sesuatu ke sungai. Alhasil dia terjatuh saat putar balik dan dibekuk petugas unit Reskoba untuk diintrogasi.
AKBP Leonard Kasat Reskrim didampingi Wakasat Reskrim Kompol Bayu Indra Wiguno mengatakan, kegiatan ini adalah kegiatan kepolisian yang ditingkatkan berupa razia di ruas jalan menuju Suramadu. Ini merupakan bentuk upaya pencegahan preventif terhadap terjadinya tindak pidana khususnya kejahatan jalanan yang memang masih mewarnai di wilayah Surabaya.
“Mengapa demikian, dengan kegiatan ini kita bisa meminimalisir kejahatan seperti curanmor dan curas dengan modus jambret,” sebut Leonard kepada FaktualNews.co, Minggu (6/8/2017).
Pada malam Minggu hingga dinihari tersebut, tambah Leonard, banyak anak-anak muda yang diduga akan balapan liar, demikian itu yang berpotensi sekali melakukan tindak pidana jambret.
“Dengan kegiatan ini, kita berharap bisa dicegah kejadian-kejadian tersebut,” tambah Leonard.
Dalam razia itu juga dilakukan penindakan terhadap kendaraan yang tidak dilengkapi dengan surat-surat. Ada puluhan kendaraan yang diamankan karena diduga bodong dan juga ratusan lainnya dilakukan tilang.
Semua kendaraan yang terjaring diangkut menuju Mapolrestabes Surabaya, lalu esok hari Senin, setiap pemilik akan dipanggil guna menunjukkan surat-surat kendaraan tersebut.
