FaktualNews.co

Sebelum Dibunuh, Istri Kades Sidojangkung Sempat Terlibat Cekcok Dengan Terduga Pelaku

Peristiwa     Dibaca : 4644 kali Penulis:
Sebelum Dibunuh, Istri Kades Sidojangkung Sempat Terlibat Cekcok Dengan Terduga Pelaku
Posisi jenazah saat ditemukan. (Istimewa)

GRESIK, FaktualNews.co – Tewasnya Luluk Diana (38), istri Kapala Desa Sidojangkung, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Sugianto, yang ditemukan di Hutan Jati, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, masih menjadi teka-teki. Polisi hingga kini belum berani menyimpulkan motif pembunuhan ini.

Meski sebelum dibantai korban sempat mencairkan uang Rp 150 juta di salah satu Bank di Mojokerto, namun ada dugaan motif lain di balik pembunuhan ini. Sebab, mobil Yaris milik korban tidak ikut digondol pelaku. Begitu pula sejumlah perhiasaan masih melekat di jasad korban.

Luluk sendiri ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Saat ditemukan, perempuan berparas cantik itu hanya mengenakan baju warna merah dan celana jeans biru. Tidak ada satupun kartu identitas yang melekat pada tubuhnya.

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara, polisi mengamankan satu balok kayu berukuran panjang 40 cm. Balok kayu itu diduga digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban. Kendati tidak ada bekas darah, di kayu tersebut, namun polisi tetap mengamankan benda tersebut.

Akan tetapi, dari hasil otopsi, petugas menemukan proyektil berdiameter 12 mm yang bersarang di tubuh Luluk. Kepala Departemen Forensik dan Medikolegal RSUD dr Soetomo, dr Edy Suyanto menyatakan, penyebab kematian Luluk Diana akibat luka tembak yang merobek otak kecil dan menembus batang otak Luluk.

Sementara itu, dari informasi yang diperoleh FaktualNews.co, sebelum korban dihabisi dan dibuang di hutan jati, korban sempat terlibat percekcokan dengan terduga pelaku. Hal ini terlihat dari isi percakapan via Whatsapp (WA) di ponsel korban yang terima FaktualNews.co.

Berikut sepanggal percakapan via WA tersebut.

Percakapan WA korban pembunuhan dengan terduga pelaku.FaktualNews/Azharil Farich

Terduga pelaku : Iyo…koen ngomong teko krendhan hti. Tak imbangi. Rinio koen.
Korban : aq emoh meneng nng barang salah. Imam iku di tutno apik e. Guguk salah e. Q saiki nng yaiku
Terduga pelaku : wes ojok kakean ngomong asuuuh koen iku….rinio.
Korban : Alhamdulillah
Terduga pelaku : Q duduk wong pondok.an. Tak enteni koen

Percakapan WA korban pembunuhan dengan terduga pelaku.FaktualNews/Azharil Farich

Korban : Kate lapo?. Nk aq kte kok pateni gara2 g trimo awakmu tak ilingno nang sosmed nang koncomu.
Terduga pelaku : Lah njalukmu op!!!
Korban : Sak wise aq mati… Mungkin awakmu seneng.
Terduga pelaku : Njlukmu op coookkk.
Korban : Tak korbano awakqu.

Hingga kini, polisi masih berupaya mengungkap siapa pelaku pembunuhan perempuan cantik menggunakan senjata api (senpi) tersebut.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul