Dulu Cukup Megah, Monumen KNPI Peninggalan Soeharto di Blitar Kini Tinggal Kenangan
BLITAR, FaktualNews.co – Monumen KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) peningalan Presiden Soeharto di Desa Sumberjati, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, saat ini kondisinya cukup memprihatinkan karena dibiarkan terlantar.
Di sekitar monumen KNPI yang dibangun tahun 1988 dan diresmikan pada tahun 1989 untuk Pekan Hijau Nasional, tersebut saat ini sudah rata dengan tanah dan berubah menjadi lahan tebu.
Salah seorang warga setempat, Samuji (68), mengatakan bahwa monumen yang diresmikan secara langsung oleh Presiden Soeharto dan Bu Tien itu kini sudah sangat memprihatinkan.
“Pada waktu itu disekitar monumen ini ada bangunan gedung yang cukup megah dan ada tujuh rumah yang digunakan istirahat keluarga Pak Harto,” ungkapnya, Rabu (30/8/2017).
Selain itu, terdapat tempat pendaratan helikopter yang dinaiki Soeharto.
Ia melanjutkan, setelah lima bulan Presiden Soeharto resmi di lengserkan bangunan gedung dan monumen KNPI dibakar oleh puluhan warga yang tidak dikenal.
Semua peninggalan yang berada di monumen KNPI itu tidak banyak yang bisa diselamatkan. “Hanya ada satu-satunya rumah joglo dari kayu jati yang selamat dan saat ini berada di rumah warga,” pungkas Samuji.