Papan pengumuman penutupan jemabatan Ploso, Jombang.
JOMBANG, FaktualNews.co – PT Jaya Konstruksi Engineering sebagai pelaksana proyek perbaikan jembatan Ploso membantah ada keterlambatan dalam pengerjaan proyek. Hal ini disampaikan oleh Efendi, Kepala Proyek maintenance jembatan Ploso yang menyebutkan bahwa pengerjaannya sudah sesuai perencanaan.
Sikap ini sebagai bentuk respon dari isu yang menyebar dimasyarakat tentang pengerjaan proyek yang menyebutkan telat sehari dari rencana awal pada 12 September 2017.
“Maaf mas, yang dikatakan terlambat itu seperti apa ya mas. Kita sesuai acuan tahapan pelaksanaannya. Disana semua disebutkan mulai persiapan sampai selesai 100 persen,” jelasnya kepada FaktualNews.co, Jumat (15/09/2017).
Efendi melanjutkan, sebagai penanggung jawab proyek, dia sudah memantau secara detail pelaksanaan di lapangan. Selain itu, Efendi juga berjanji akan menyelesaikan proyek tepat waktu atau sesuai kontrak.
Terkait adanya keluhan dari pengguna jalan yang mengeluh adanya pengerjaan proyek tidak sesuai rencana. Efendi menduga masyarakat tersebut kurang memahami pelaksanaan proyek.
“Untuk secara detail dan dokumen maka jenengan ke Bina Marga Provinsi Jawa Timur aja mas. Kalau saya bagian teknis pengerjaan dan lapangan,” bebernya.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Jombang, Inggal Widya Perdana, menyarankan masyarakat agar memanfaatkan jalur alternatif selama pelaksanaan perbaikan jembatan Ploso. Bagi pemilik kendaraan berat, bisa memilih jalur alternatif yaitu naik tol di Pagerluyung turun di Tembelang atau melalui Gedeg.
Selain itu, pemilik kendaraan kecil atau mobil pribadi bisa memanfaatkan jasa penyemberangan di Megaluh atau Plandaan. Penyemberangan di Kabuh dan Kudu juga bisa dipakai.
“Pukul 20.00 WIB-04.00 WIB kita lakukan penutupan total. Jalur alternatifnya bisa masuk tol,” pungkasnya.
