Jombang, FaktualNews.co – Setelah diresmikan pada Minggu, 10 September 2017, oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), jalur Tol Jombang – Mojokerto mulai di uji coba untuk untuk dilintasi kendaraan umum.
Uji coba tersebut berlangsung mulai Rabu, 13 September 2017 sampai dengan 25 September 2017 mendatang. Selama masa uji coba, kendaraan yang melintas dibebaskan dari pungutan biaya alias gratis.
Meski demikian, khusus untuk hari Sabtu (16/9/2017) dan Minggu (17/9/2017), jalur Tol Jombang – Mojokerto tidak seluruhnya bisa dilintasi. “Khusus tanggal 16 dan 17 September 2017, seksi 2 akan ditutup sementara,” kata Humas PT MHI, Dela Rosita, Jum’at (15/9/2017).
Dikatakan, jalur Tol Jombang – Mojokerto yang ditutup sementara selama 2 hari adalah pada seksi 2. Jalur tol seksi 2, meliputi wilayah Desa Tampingmojo, Tembelang, Jombang – Desa Pagerluyung, serta Gedeg Mojokerto.
“Ditutup sementara dikarenakan akan digunakan untuk persiapan kegiatan “Sehat Bersama ASTRA Infra Toll Road Jombang – Mojolerto,” demikian disampaikan Dela dalam keterangan tertulisnya.
Sedangkan, lanjut Dela, jalur tol seksi 1 yang meliputi gerbang tol Bandar – gerbang tol Jombang masih beroperasi. “Seksi 1 (gerbang tol Bandar – gerbang tol Jombang) dan seksi 3 (gerbang tol Mojokerto Barat – gerbang tol Mojokerto) masih beroperasi,” bebernya.
Ditambahkan, para Pengguna jalan dari Surabaya, bisa keluar gerbang tol Mojokerto Barat. Sementara untuk pengendara dari arah Madiun atau Kediri dapat masuk dari gerbang tol Bandar dan keluar gerbang tol Jombang.