SUMENEP, FaktualNews.co – Masyarakat di Kecamatan Masalembu merasa geram dengan Camat Masalembu, Heru Cahyono, yang diduga jarang ngantor.
Akibatnya, pelayanan administrasi di Kantor Kecamatan Masalembu menjadi terkendala, bahkan sering tidak ada petugas.
“Beberapa waktu lalu kami datang ke Kantor Kecamatan untuk tanda tangan Camat, akan tetapi ketika kami datang ke kantor kecamatan malah camat dan sekcam tidak ada ditempat,” jelas salah satu tokoh masyarakat setempat, Bambang Sony, kepada FaktualNews.co, Jumat (6/10/2017).
Menurutnya, Camat Masalembu tidak menggambarkan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baik karena sering tidak ada dikantor.
“Padahal kami waktu itu butuh tanda tangan yang akan dilayangkan ke Kementerian, kalau tidak ada camatnya kan repot,” sesalnya.
Ia menjelaskan, harusnya dikantor kecamatan ada petugas yang stanby, agar pelayanan administrasi tidak terhadap kepada masyarakat.
“Kalau seperti ini terus, pelayanan terhadap masyarakat pasti terhambat,” imbuhnya.
Dikonfirmasi terpisah, Camat Masalembu Heru Cahyono saat dihubungi mengaku serba repot.
“Kalau di Masalembu ini emang repot mas, serba salah, saya di Sumenep dibilang tidak ngantor, padahal saya ada kegiatan Dinas, begitu juga sebaliknya, kalau terlalu lama di Masalembu saya jadi ketinggalan informasi,” ujarnya.
Pihaknya menegaskan, memang harus berimbang masalah keberadaannya antara di Masalembu dan di Sumenep, walaupun urusan transportasi tidak ditampik serba terbatas.
“Karena di Masalembu ini selain jaraknya jauh, sarana transportasi juga susah, seperti Bulan September kemarin, tidak ada kapal yang beroprasi karena sedang rusak,” kilahnya.