Tentukan Pendamping Nyono di Pilbup Jombang, Golkar Minta Pertimbangan Para Kiai
JOMBANG, FaktualNews.co – DPD Partai Golkar Jombang akan segera menentukan calon wakil bupati Jombang yang akan mendampingi calon bupati Nyono Suharli Wihandoko pada Pilbup 2018 nanti. Namun, sebelumnya nama-nama yang kini sudah muncul akan disampaikan kepada para kiai untuk meminta pertimbangan.
Pernyataan tersebut disampaikan Sekjen DPD Partai Golkar Jombang, Surachmad, yang menyebutkan calon pendamping Nyono akan segera ditentukan dalam beberapa minggu lagi. Hal ini guna mempersiapkan pendaftaran Cabup dan Cawabup Jombang 2018-2023 yang dibuka KPU pada tanggal 08-10 Januari 2018.
“Akhir bulan ini Insya Allah sudah ada nama pendamping untuk Ketua DPD 1 Jawa Timur, Nyono Suharli Wihandoko. Mekanisme penentuan wakil ini pertama melihat elektabilitas tokoh partai koalisi yang paling tinggi. Kedua, nama-nama tersebut akan di sampaikan ke beberapa kiyai yang selama ini jadi rujukan lalu diputuskan. Langkah ini supaya wakil terpilih akan mudah diterima masyarakat,” jelasnya, Senin (11/12/2017).
Setelah itu, pimpinan partai yang sudah membuat MoU dengan partai Golkar segera mengusulkan nama Nyono pendampingnya itu ke pimpinan partai untuk dibuatkan rekom. Pada tahap selanjutnya, calon pendamping Nyono dalam Pilbup Jombang akan disosialisasikan kepada seluruh kader partai koalisi untuk memenangkan Nyono.
“Karena syarat penurunan rekom partai harus berpasangan maka partai yang lain masih menunggu keputusan gandengan dari Nyono. Yang pasti semua partai masih komitmen,” tambahnya.
Surachmad juga memastikan rekom Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar ke sosok Nyono Suharli tidak akan berubah walaupun pucuk pimpinan partai berganti. Partai Golkar, sebut Surachmad juga akan segera mengadakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) pertengahan bulan ini.
“Kita optimis rekom partai tidak berubah dengan kondisi internal partai. Munaslub pertengahan bulan ini akan menegaskan sikap partai pada Pilkada serentak nanti,” timpal Surachmad.
Sementara itu, menjelang rekom partai turun, pengurus DPD Partai Golkar Jombang sibuk menyiapkan kelengkapan berkas pencalonan bupati dan wakil bupati. Sikap sigap ini diambil Golkar agar mempermudah proses pendaftaran ke KPU Jombang.
“Semua berkas sudah kita lengkapi, tinggal rekomendasi dari partai pengusung yang belum kita terima. Selain itu semua sudah beres,” pungkas Surachmad.