Peristiwa

Banyak Jalan Rusak di Jombang, Warga Taruh Kursi di Tengah Jalan, Dinas Janji Segera Lakukan Perbaikan

JOMBANG, FaktualNews.co – Untuk mengantisipasi kecelakaan akibat jalan rusak, warga Desa Rejoso, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, menaruh kursi di tengah jalan, Selasa (26/12/2017).

Menurut salah seorang warga, Yati (47), kursi tersebut dipasang sejak Senin (25/12/2017) pagi oleh beberapa warga sekitar. Hal ini dikarenakan khawatir ada pengendara motor yang jatuh.

Hal itu dilakukan setelah lobang yang menganga terus bertambah besar. Walaupun sudah beberapa kali ditimbun dengan tanah dan pasir.

“Selama musim hujan ini, lobang ini bertambah besar dan semakin besar. Ya sudah kita pasang saja kursi biar pengendara lebih hati-hati juga,” katanya kepada FaktualNews.co, Selasa (26/12/2017).

Yati mengaku sebenarnya masih banyak lobang yang serupa sepanjang Jalan Romli Tamin. Jalan tersebut, menjadi akses utama para pedagang ke pasar Peterongan dan para santri Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang. Setiap hari ada ribuan pengguna jalan yang melintas dengan berbagai tujuan.

“Ini kebetulan pondoknya libur, kalau tidak libur disini ramai santri lalu lalang. Entah kenapa kok gak ditambal-tambal, padahal rumah Kepala Desa ada didekat sini,” sesalnya.

Terkadang, aku Yati, pasca hujan air yang mengenang sering menciprati rumahnya dan orang yang lewat setelah dilewati mobil maupun sepeda motor. Melihat keramaian jalan, Yati menyebutkan sudah selayaknya pemerintah lebih perhatian. Tidak menambal setelah masyarakat marah atau jengkel.

“Kan ada anggaran perbaikan jalan tetapi disini belum dibetulkan juga. Padahal jalan ini jalur utama ke pasar, kantor KPU dan Pondok Pesantren. Jangan nunggu jelek dan warga marah baru diperbaiki,” tambahnya.

Sementara, Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Jombang, Sutrisno, berjanji tidak lama lagi akan ada perbaikan di jalan yang mengalami kerusakan.

“Sebelum pergantian tahun jalan yang dikeluhkan warga tersebut akan kita perbaiki,” tegasnya.