Pilbup Jombang 2018: Sebanyak 9.389 Personil Gabungan Diterjunkan
JOMBANG, FaktualNews.co – Kepolisian Resort Jombang, Jawa Timur, memproritaskan pengamanan pada saat kampanye dan pemungutan suara dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Jombang, 27 Juni 2018.
Masa itu, menurut Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto, merupakan masa dengan tingkat kerawanan cukup tinggi. “Saat pemungutan suara dan suasana kampanye paling rawan, karena banyak massa yang berkumpul,” ujarnya, Jum’at (5/1/2018) pagi.
Dalam pengamanan Pilbup Jombang, Kapolres Jombang menyebut adanya keterlibatan 9.389 personil gabungan dalam pengamanan. “Sekedar informasi, kita mempersiapkan 9389 personil gabungan. Terdiri dari 765 Polri, 448 TNI, 31 Dishub, 31 Dinas Kesehatan dan 8038 dari unsur Linmas,” sebut AKBP Agung Marlianto.
Aparat gabungan itu, bebernya, akan diterjunkan pada titik-titik rawan selama proses Pilbup Jombang yang akan berbarengan dengan pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim.
“Kami akan mengendalikan massa awal dalam eskalasi biasa hingga eskalasi meningkat. Bila situasi aman maka satu anggota untuk lima TPS dan dua linmas. Jika suasana rawan maka 2 petugas polisi dan dua linmas untuk satu TPS,” papar AKBP Agung.
Sementara itu, menghadapi Pilkada Serentak 2018 di Jombang, jajaran Polres Jombang bersama aparat gabungan, menggelar apel kesiapan pasukan pengamanan di alun-alun Jombang. Usai apel, dilaksanakan simulasi pengamanan selama Pilbup Jombang dan Pilgub Jatim.