Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko saat membuka Musrenbang tingkat Kecamatan Kabuh dan Ploso.
JOMBANG, FaktualNews.co – Program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang selama 4 tahun terakhir, banyak dirasakan oleh masyarakat utamanya di wilayah Kabuh.
Pembangunan infrastruktur jalan di wilayah Kecamatan Kabuh, mengalami peningkatan yang cukup drastis selama kepemimpinan Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko.
Di bawah kepemimpinan Bupati Nyono, Pemkab Jombang terus melaksanakan pembangunan berbagai sarana infrastruktur secara gencar dipelbagai wilayah Kota Santri.
Salah satu bidang pembangunan yang menjadi prioritas utama Bupati Jombang adalah peningatan kualitas jalan dan PJU (penerangan jalan umum). Pasalnya, keberadaan jalan memiliki peran yang sangat penting dalam menunjang aktifitas masyarakat.
“Banyak jalan yang dibangun, di cor, diaspal oleh pemerintah daerah. Kalau ditotal selama tahun 2017 mencapai 23 miliar lebih untuk wilayah Kabuh, itu dari APBD saja, belum anggaran dari pusat,” kata Camat Kabuh, Eko Prihandono, saat Musrenbang di pendopo Kecamatan setempat pada Rabu (31/1/2018).
Sebelum Pemkab gencar melakukan perbaikan, menurutnya kondisi jalan di wilayah Kabuh, banyak yang tidak bisa dilewati. Namun, sekarang Kabuh seperti kota, banyak jalan yg dibangun dan tidak gelap lagi.
“Perhatian Bupati Jombang terhadap wilayah pinggiran, seperti di Kabuh ini sangat luar biasa,” tutur Eko.
Hal senada juga diungkapkan Camat Ploso, Suwignyo, pembangunan di Kecamatan Ploso selama 3 tahun belakangan berjalan sangat signifikan. Hal ini menurutnya ditunjang oleh anggaran tiap desa yang terus meningkat setiap tahunnya.
“Anggaran Dana Desa terus meningkat, tahun 2016 Rp 1,2 miliar. Bahkan 2017 mencapai Rp 1,5 miliar per desa. Ini berkat kebijakan Bupati Nyono yang luar biasa sehingga di Ploso pembangunan maju pesat,” tegasnya singkat.
