FaktualNews.co

KPU dan Wartawan Nganjuk Adakan Diskusi Sambut Pilkada Serentak

Peristiwa     Dibaca : 1136 kali Penulis:
KPU dan Wartawan Nganjuk Adakan Diskusi Sambut Pilkada Serentak
FaktualNews/RM. Gawat/

NGANJUK, FaktualNews.co – Sekitar 50 orang hadir dalam acara diskusi bertajuk “Guyub Rukun Sambut Pilkada 2018” yang diselenggarakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Nganjuk bekerjasama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk, Selasa (6/2/2018) siang.

Acara tersebut dilaksanakan di RM. Presiden 1, di Jalan Raya Sukomoro, Desa Pehserut, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk. Hadir dalam kegiatan, antara lain Ketua KPU Nganjuk, M. Agus Rahman Hakim, Kepala Kejaksaan Negeri Nganjuk, ‎Asis Widarto, serta Pengamat Politik, ‎DR. Wahyu Priyo Jatmiko.

Selain itu, hadir pula Ketua PWI Nganjuk, ‎Andik Sukaca serta anggota PWI dan puluhan wartawan yang bertugas di Kabupaten Nganjuk.

Dalam sambutan pembukaan, Ketua PWI Nganjuk, ‎Andik Sukaca mengungkapkan, pihaknya menggelar kegiatan tersebut sebagai ikhtiar pengabdian masyarakat menyambut peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang jatuh pada 9 Februari.

Dia berharap, kegiatan yang menjadi ajang urun rembug menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Nganjuk. “Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi Kejaksaan Negeri Nganjuk dan masyarakat Kabupaten Nganjuk,” katanya.

Ketua KPU Nganjuk, M. Agus Rahman Hakim menyatakan, dengan adanya acara tersebut diharapkan ada peran seimbang dari masyarakat dan insan pers dalam mengawal jalannya pesta demokrasi di Kabupaten Nganjuk.

“Kita harapkan adanya peran serta media dalam pengawalan demokrasi, sehingga pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan baik sesuai harapan masyarakat,” kata Agus.

Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi terkait pelaksanaan Pilkada Serentak di Nganjuk. Diskusi membahas tentang persiapan, pengawasan serta pengawalan proses demokrasi di Kabupaten Nganjuk.

Kegiatan yang dimulai pada pukul 11.00 WIB berakhir pada pukul 13.00 WIB.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Syafi'i