FaktualNews.co

Kasdim 0815 Kobarkan Semangat Bela Negara Calon ASN Lapas Klas IIB Mojokerto

Peristiwa     Dibaca : 790 kali Penulis:
Kasdim 0815 Kobarkan Semangat Bela Negara Calon ASN Lapas Klas IIB Mojokerto
FaktualNews.co/Istimewa/
Kasdim 0815 saat memberikan paparan Wasbang ke calon ASN Lapas Klas IIB Mojokerto

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf Nuryakin, memberikan pembekalan Wawasan Kebangsaan kepada 39 orang Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenkumham RI Lapas Klas II B Mojokerto, Rabu (07/02/2018).

Dalam materi Kasdim memberikan gambaran terkait jirih payah para pahlawan bangsa dalam memperjuangkan kemerdekaan. “Setelah Indonesia merdeka, apa yang harus dilakukan oleh anak bangsa, tentunya menjaga eksistensi dan keberlangsungan republik tercinta ini,” katanya.

Eksistensi Negara Indonesia, lanjut Kasdim, dipengaruhi oleh negara-negara lainnya di dunia. Perang yang terjadi di belahan dunia 70% dipengaruhi perebutan sumber energi. Energi tidak bisa diperbaharui namun bisa digantikan seperti minyak, batu bara dan lain-lain dapat digantikan dengan energi hayati yang dihasilkan tumbuh-tumbuhan.

“Indonesia terletak di khatulistiwa, merupakan negara ekuator yang memungkinkan tumbuh tanaman pengganti energi tak terbarukan,” imbuhnya.

Posisi Indonesia ini, menjadi daya tarik bagi negara lain untuk menguasai Sumber Daya Alam (SDA). Untuk menguasai SDA yang dimiliki Indonesia, negara lain tidak harus melancarkan serangan militer secara langsung, namun dapat menghancurkan dari dalam Indonesia sendiri melalui Proxy War atau Perang Proxy.

“Yaitu perang dalam segala aspek berbangsa dan bernegara dengan memanfaatkan Ipoleksosbud Hankam,” jelas Kasdim.

Sebagai warga negara yang baik, pihaknya mengajak seluruh elemen untuk mengantisipasi terjadinya Proxy War yang sudah berlangsung saat ini, terlepas itu disadari atau tidak.

“Seluruh warga negara berhak dan wajib dalam upaya bela negara, bela negara ini merupakan amanat konstitusi, sebagaimana diatur dalam Pasal 27 ayat 3 dan Pasal 30 ayat 1 UUD 1945,” terangnya.

Masih menurut Kasdim, calon ASN Kemenkumham RI yang akan ditempatkan di Lapas Kelas II B Mojokerto juga dituntut dan wajib dalam upaya bela negara sesuai peran dan fungsinya yaitu melaksanakan pembinaan terhadap warga binaan.

“sehingga setelah keluar dari Lapas tidak kembali berbuat kriminal. Namun tentunya sebagai insan yang akan melaksanakan pembinaan, maka diri kita terlebih dahulu yang harus disiapkan agar dapat memberi contoh tauladan,” pungkasnya.

Selain materi Wasbang, para Calon ASN ini juga menerima pembekalan materi kedisiplinan berupa PBB dari anggota Kodim 0815 Mojokerto Pelda Haryanto dan Serma Sofiul dari Koramil 0815/19 Magersari selama lima hari kerja.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin
Tags