Tuntun Motor Baru, Pria Asal Sampang Diamuk Massa
SURABAYA, FaktualNews.co – Apes, dialami oleh Maspur (31) asal Dusun Ban Baban, Desa Astapah, Kecamatan Omben, Sampang. Pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang satu ini, bonyok dihakimi massa sebelum sempat melarikan motor curiannya.
Saat beraksi untuk mencuri motor di Jalan Tambak Asri, Gang Melati 3, Surabaya, ulah pelaku keburu kepergok oleh pemilik dan warga sekitar. Dia kepergok saat akan melarikan sepeda motor Honda Vario 150 milik korban, pada Jum’at (9/2/2018), sekitar pukul 21.00 WIB.
Warga setempat yang memergoki aksinya, langsung mengepung pelaku dan tanpa dikomando, warga sekitar langsung menghakiminya hingga babak belur pada bagian wajah.
Untuk modusnya sendiri, yakni sebelum beraksi diduga pelaku ini telah mengamati lokasi di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) yang saat itu terparkir sepeda motor Honda Vario baru milik korban yang belum bernopol.
Motor yang baru dibeli oleh korbannya itu terparkir di depan teras rumah. Mengetahui keadaan rumah kosong, akhirnya pelaku ini nekat ingin Melarikan sepeda motor.
Namun naas, ketika hendak melarikan motor curiannya, korban mengetahui aksinya dan sontak berteriak maling.
Alhasil, pelaku yang baru berhasil menuntun sepeda motor dalam beberapa langkah langsung dikepung hingga tertangkap oleh warga dan dihajar beramai-ramai.
“Beruntung nyawa pelaku dapat tertolong karena saat kejadian tak jauh dari lokasi ada anggota Reskrim Polsek Krembangan yang bergegas menuju TKP dan mengamankan pelaku dari amuk warga,” sebut Kompol Khoirul Anam, Kapolsek Krembangan Surabaya kepada Faktualnews.co, Sabtu (10/2/2018).
Kini, pelaku dan barang bukti diamankan di mapolsek Krembangan Surabaya guna dilakukan penyelidikan dan penyidikan.
Dalam pengakuannya kepada polisi, Maspur menyatakan baru sekali ini saja beraksi. Itupun saat ada kesempatan, yakni melihat sekitar TKP dalam keadaan sepi.
Namun, polisi tidak begitu saja percaya dan terus menyelidiki juga mengembangkan terkait sudah berapa kali pelaku ini beraksi.
“Hal tersebut akan terus digali oleh unit Reskrim Polsek Krembangan Surabaya, mengingat di wilayah tersebut kerap terjadi tidak pidana pencurian,” tukas Kapolsek.