SANAA, FaktualNews.co – Bentrokan terjadi antara pemberontak Houthi dengan tentara Yaman di wilayah utara Negera tersebut.
Akibat bentrokan yang terjadi pada Sabtu, sepuluh orang pemberontak Houthi dan dua tentara pemerintah tewas.
Pejabat militer Yaman Kapten Fadl al Jalal mengatakan kepada Andolu Agency, bentrokan itu terjadi setelah pemberontak menyerang satu pos militer di distrik Qaatabah di Provinsi Dhale.
Kata Fadl, pasukan pemerintah berhasil membalas serangan dan memaksa pemberontak mundur.
Pemerintah Yaman menguasai tujuh wilayah di provinsi Dhale. Sementara wilayah Juban dan Damt dikuasai oleh kelompok Houthi.
Yaman terjerat konflik sejak 2014, sejak kelompok militan Syiah Houthi mengambil alih berbagai wilayah di Yaman. Termasuk ibu kota Sanaa.
Pada 2015, Arab Saudi dan aliansi negeri Sunni — yang menuding Houthi sebagai perpanjangan tangan Syiah Iran — meluncurkan operasi militer besar-besaran untuk merebut wilayah-wilayah Yaman yang dikuasi Houthi untuk dikembalikan kepada pemerintah Yaman yang didukung Saudi.