KEDIRI, FaktualNews.co – Jenazah remaja yang yang ditemukan dalam kondisi tergantung di pohon di tak jauh dari rumahnya di Desa Wonorejo, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, akhirnya dievakuasi oleh petugas.
Setelah Tim INAFIS Polres Kediri turun ke lokasi dan melakukan identifikasi jenazah siswi putri yang ditemukan tergantung lengkap dengan mengenakan hijab putih itu.
Belakangan terungkap jika korban bukan siswi sekolah menengah atas (SMA), melainkan masih duduk dibangku sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Kediri.
“Dari hasil identifikasi, korban ternyata diketahui masih duduk dibangku SMP. Usianya baru 16 tahun. Saat ini tubuh korban sudah dievakuasi,” kata Kasi Humas Polsek Wates Bripka Agung Sulistyono, Senin (12/3/2018) malam.
Menurut Agung, dari hasil indetifikasi Tim INAFIS Polres Kediri, di tubuh korban, petugas tidak menemukan adanya tanda-tanda bekas penganiayaan.
Sehingga dipastikan korban meninggal akibat bunuh diri. Sesuai dengan temuan bekas luka jeratan tali di leher korban.
“Korban murni bunuh diri,” tandasnya.
Namun demikian, hingga kini belum diketahui motif korban bunuh diri. Polisi masih mengumpulkan keterangan dari keluarga korban.