LAMONGAN, FaktualNews.co – Kesehatan golongan lanjut usia (lansia) tak luput dari perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan, Jawa Timur. Untuk itu sudah ada 494 Posyandu lansia yang tersebar di seluru wilayah Kota Soto.
Kepala Dinas Kesehatan Taufiq Hidayat melalui Kabag Humas dan Protokol Agus Hendrawan mengatakan, pembentukan Posyandu lansia ini untuk memberdayakan lansia agar mandiri dan dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
“Lansia memiliki kebutuhan kesehatan yang berbeda. Karena itu perlu ada upaya melalui Posyandu lansia ini untuk menjangkau pelayanan kesehatan lansia,” kata dia, Jumat (16/3/2018).
Selain itu, dengan memberikan berbagai pengetahuan kesehatan, diharapkan bisa meningkatkan Angka Harapan Hidup (AHH).
AHH Lamongan sendiri menunjukkan tren peningkatan. Dari 71,67 tahun pada tahun 2015, naik menjadi 71,77 tahun pada tahun 2016.
Selain itu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Lamongan juga naik dari sebesar 70,03 di tahun 2016, menjadi tahun 70,34 (angka estimasi) di tahun 2017.
Kegiatan yang ada di Posyandu lansia diantaranya penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan, pengukuran tekanan darah, pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan status mental, pemeriksaan hemoglobin, pemeriksaan urine, penyuluhan, dan konseling.
Selain itu juga dilaksanakan kegiatan senam lansia dan pengobatan, serta pemberian makanan tambahan.
Sasaran Posyandu Lansia ini adalah mereka yang pra usia lanjuut (45-59 tahun), kelompok usia lanjut (60 tahun ke atas) dan kelompok usia lanjut dengan resiko tinggi (70 tahun ke atas).