Berni, Suporter Persid di Stadion Jember Sport Garden
JEMBER, FaktualNews.co – Terancam didiskualifikasi dari kompetisi Liga 3 Jawa Timur tak membuat Persid ciut untuk menghadiri laga perdananya melawan Persebo Muda Bondowoso di Stadion Magenda, Minggu (1/4/2018) sore.
Tim berjuluk Macan Raung ini terancam didiskualifikasi dari Liga 3 karena masalahnya pada kompetisi Piala Suratin 2017 lalu.
Persid Jember belum membayar denda Rp 40 juta, karena tidak memasang logo sponsor kompetisi dalam Piala Suratin 2017.
“Batas waktu pembayarannya sebelum kick-off lawan Persebo,” kata Manajer Persid Mirza Rahmulyono.
Mirza tidak tahu apakah pengurus Persid akan melunasi denda tersebut agar tim itu selamat dari diskualifikasi.
“Dalam technical meeting di Bondowoso, pengawas pertandingan (PP) menanyakan soal denda itu. Jadi sebelum menyetorkan daftar susunan pemain, uang denda itu harus sudah masuk. Kalau belum ya sudah, assalamualaikum,” katanya.
Mirza menambahkan, jika tanda bukti pembayaran denda tersebut tidak ada, pengawas pertandingan berhak untuk tidak melanjutkan pertandingan dan menyatakan tim kebanggaan Berni Jember itu kalah secara walkover (WO) 0-3.
“Kalau tidak ada tanda bukti pembayaran denda, PP berhak tidak menyelenggarakan pertandingan, dan biasanya kami akan dinyatakan langsung kalah WO 0-3,” kata Mirza.
“Yang penting saya sudah datang dalam technical meeting dan sudah ngomong dengan PP,” lanjutnya.
Hasil rapat teknis ini sudah dilaporkan kepada pengurus Persid Jember.
“Yang saya ketahui, surat dari Asprov Jatim tertanggal 29 Maret adalah peringatan, bukan lagi pemberitahuan. Jadi tentu sebelum peringatan itu, sudah ada surat pemberitahuan sanksi. Saya tidak tahu surat itu di mana,” ujar Mirza.
