Bola

Manajemen PSID Jombang Harus Berbenah Total

JOMBANG, FaktualNews.co – Manajemen PSID Jombang perlu melakukan pembenahan total terhadap sistem manajemen. Itu harus dilakukan agar target peningkatan prestasi yang diusung bisa diwujudkan.

Sekretaris Askab PSSI Jombang, Sutyo Praftomo mengungkapkan, mengelola tim PSID Jombang bukan persoalan gampang. Namun, bukan pula persoalan sulit jika mau dilakukan.

Dia mengatakan, perlu ada sentuhan berbeda agar PSID Jombang makin bergeliat. Guna mengangkat sepak bola di Jombang, lanjut dia, perlu ada perubahan sistem manajemen yang bisa memicu performa pemain dan prestasi tim.

“Saya berharap dalam perubahan manajemen yang baru, ada perubahan representuh yang lebih baik. Terutama untuk mengangkat sepakbola di Jombang,” ujar Sutyo.

Menurutnya, saat ini belum banyak yang bisa dilakukan oleh pengurus baru terkait pembenahan dalam segi apapun. Apalagi, saat ini PSID ataupun PSSI Jombang masih perlu melakukan penyesuaian.

“Untuk saat ini, belum ada pembenahan apapun. Karena, baik dalam PSID ataupun PSSI masih dalam segi pembelajaran dan penyesuaian terhadap sistem manajemen yang baru,” kata Sutyo.

Dijelaskan, berhubung semua sistem manajemen di PSID Jombang sebagian besar merupakan wajah baru, Askab PSSI Jombang memberikan dukungan penuh dalam segi apapun.

Bukan hanya PSSI, lanjut Sutyo, seluruh masyarakat Jombang juga diharapkan mendukung kinerja manajemen dan tim PSID Jombang. “Saya khususnya, kami dari PSSI akan sangat mendukung PSID dalam segi apapun baik dalam segi pemikiran atau yang lainya,” ujarnya.

Pada pekan kedua Februari, tepatnya pada Sabtu, 10 Februari 2018, PSID (Persatuan Sepakbola Indonesia Djombang), menggelar Musyawarah Anggota di aula Bung Tomo Pemkab Jombang. H. Juliono, terpilih secara aklamasi untuk memimpin PSID Jombang, menggantikan pengurus sebelumnya, Ali Mustofa.

Terpilih sebagai Ketua PSID Jombang, Juliono menjanjikan prestasi klub yang dipimpinnya menjadi lebih baik. Dalam targetnya, tim kebanggaan kota santri nantinya bisa berbicara lebih baik dalam kancah nasional.

“PSID minimal go nasional. Madura United saja bisa, masa PSID tidak bisa,” demikian dikatakan Juliono kepada sejumlah awak media, usai mendapatkan mandat memimpin PSID Jombang.

Untuk mewujudkan target tersebut, Juliono menyatakan tak segan untuk bekerjasama dengan banyak kalangan. Perbaikan dan penataan manajemen juga akan dilakukan. “Karena menurut saya, dulu mungkin dari manajemen kurang perhatiannya kepada tim,” ujarnya.