MOJOKERTO, FaktualNews.co – Penjaga rumah Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP) yang berada di Dusun tampung, Desa Tampungrejo, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto mengaku tak tahu keberadaan MKP usai rumah pribadinya digeledah KPK selama 10 jam.
Setelah penggeledahan, tampak seorang laki-laki berbaju putih menggunakan peci membuka lebar gerbang rumah Bupati Mojokerto.
Saat gerbang rumah yang hampir selama 10 jam tertutup rapat itu dibuka, sejumlah mobil keluar dari halaman rumah orang nomor satu di Kabupaten Mojokerto itu.
Ditanya soal keberadaan MKP usai penggeledahan tersebut, laki-laki penjaga rumah bupati itu mengaku tidak mengetahui keberadaan MKP.
“Tidak tahu, dibawa atau tidak ya tidak tahu. Mobilnya bapak gak ada kok,” katanya sambil menutup kembali pintu gerbang rumah MKP, Kamis (26/4/2018) dinihari.
Saat FaktualNews kembali berusaha memastikan apakah MKP saat itu berada di rumahnya itu, laki-laki penjaga rumah bupati itu terus mengaku tidak tahu.
“Kan mobilnya ini tadi sudah keluar semua, saya kurang tahu di rumah atau tidak,” ucapnya singkat.
Pantauan di lapangan, tampak MKP berada di dalam rumahnya sambil melihat rombongan Komisi Antirasuah meninggalkan rumahnya.
Bahkan, saat sejumlah petugas KPK bersiap hendak meninggalkan rumahnya, MKP tampak mengeluarkan sejumlah barang seperti bantal dari dalam mobil Honda New CR-V yang akhirnya disita KPK.
MKP yang saat itu memakai kaos kuning lengan pendek dan rompi hitam serta memakai sarung warna merah juga sempat menutup pintu depan rumahnya sambil mematikan lampu ruang depan sebelum akhirnya masuk ke dalam ruang lain di rumahnya.