Petugas memeriksa identitas penghuni kos saat razia gabungan jelang ramadan, Jumat (11/5/2018).
NGAWI, FaktualNews.co – Menjelang bulan Ramadan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bersama Polisi dan Sub Denpom Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, gencar menggelar razia dadakan ke sejumlah tempat-tempat kos, yang ditengarai sebagai tempat mesum, Jumat (11/5/2018).
Razia gabungan itu dimulai sekitar jam 07.30 WIB, rombongan langsung menuju tempat kos di daerah sekitar pasar besar Ngawi.
Menurut informasi yang berkembang diwilayah kota Ngawi banyak tempat kos yang menyalahi aturan. “Memang banyak keluhan dari warga sekitar tempat kos maupun masalah yang timbul dari tempat kos yang berada di wilayah kota Ngawi,” jelas Wakapolsek Ngawi Kota, Iptu M Hirmawan Prasetyo, kepada FaktualNews.co, Jumat (11/5/2018).
Dari operasi gabungan yang dilakukan secara mendadak tersebut didapati 3 pasangan diduga mesum berada dalam satu kamar.
Tak ayal ketiga pasangan yang ditengarai bukan pasangan resmi tersebut digelandang ke kantor Satpol PP. ketiga pasangan tersebut dipaksa untuk membuat pernyataan dan tidak mengulangi perbuatannya.
Ironisnya sangsi yang diberikan oleh satpol PP dari Pemkab Ngawi cukup ringan bagi pasangan yang terjaring.
“Dalam operasi kali ini diketemukan tiga pasangan yang diduga bukan sewajarnya karena dari identitasnya sudah berbeda dan ditemukan saat razia berada dalam satu kamar,” kata Kasat Pol PP Kabupaten Ngawi, Eko Heru Tjahyono, dikesempatan yang sama.
Menurutnya, pasangan yang terjaring razia kali ini, masih diberi toleransi akan tetapi apabila saat diadakan operasi kembali terjaring baru diberikan saksi tegas.
“Karena mereka baru pertama kali kita amankan jadi masih kita berikan peringatan dulu,” pungkas Heru sapaan akrab KasatPol PP yang baru menduduki jabatannya tersebut.
