Antisipasi Teror Bom, Polres Gresik Bentuk Tim Black Panther
GRESIK, FaktualNews.co – Peristiwa teror bom yang terjadi belakangan ini, dirasa cukup menganggu situasi Kamtibmas. Guna mengantisipasi hal itu Polres Gresik akhirnya membentuk tim Unit Reaksi Cepat (URC) dengan julukan Black Panther, pada Kamis (17/05/2018).
Tim berseragam hitam dengan dilengkapi senjata ini berjumlah 45 personil. Personil Black Panther sendiri didominasi dari Satuan Reskrim, dengan dibantu tim Taktis Sabhara dan Taktis Srikandi Polwan Lantas.
Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro dengan didampingi Dandim 0817 Gresik Letkol Kav Widodo Pujianto mengatakan, para personil Black Panther ini nantinya fokus dalam mengantisipasi gangguan kamtibmas di wilayah Gresik dan sekitarnya. Pasalnya, Gresik sendiri merupakan salah satu kota penyangga Surabaya.
“Ini adalah salah satu bentuk antisipasi kami di wilayah Gresik. Kami membentuk tim ini, tentunya bukan hanya patroli berskala besar. Tapi juga berusaha semaksimal mungkin melakukan operasi yang sifatnya hunting, stasioner maupun statis,” ujarnya, Kamis (17/5/2018).
Tak hanya menangkal adanya teror bom, tim ini juga akan diterjunkan dalam operasi penyakit masyarakat. Seperti halnya premanisme, prostitusi, minuman keras dan narkoba. “Karena pembentukannya pada awal ramadhan, maka mereka juga akan kita libatkan dalam operasi penyakit masyarakat,” paparnya.
Dalam menciptkana situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, kata Wahyu, pihaknya bekerjasama dengan unsur TNI, dalam hal ini Kodim 0817 Gresik. “Semoga dengan dibentuknya tim ini bisa bermanfaat bagi masyarakt Gresik,” imbuhnya.
