Tips Agar Tidak Stres, Menghadapi Macet Saat Mudik
Macet saat mudik Lebaran, selalu terjadi setiap tahun. Ribuan kendaraan yang terus melaju di jalan raya, tentunya menjadi penyebab utama dalam kemacetan. Belum lagi adanya kecelakaan lalu lintas, yang membuat semakin parah kemacetan di jalan raya.
Dengan begitu, pemudik yang terjebak dalam kemacetan arus mudik bisa menjadi stres. Apalagi jika sejak awal perjalanan, bayangan kemacetan sudah ada di depan mata.
Agar nyaman dan enjoy dalam menghadapi kemacetan di jalan raya saat mudik Lebaran. Bberikut sejumlah tips untuk menghadapi kemacetan di jalan saat mudik Lebaran.
Pertama, jaga jarak dengan mobil depan.
Pengemudi roda empat harus pastikan jaga jarak aman minimal minimal 2-3 meter dan jaga bemper mobil depan.
Fungsinya, jika mobil depan tiba – tiba mundur atau tiba-tiba mogok. Kita bisa antisipasi dan dengan jarat tersebut, kita bisa menyalip. “ Selain itu dengan menjaga jarak dengan mobil depan kita bisa kasih pemotor jalan, dan kita pun tidak stuck (terjebak) bareng-bareng di jalan,” ujar Training Director & Owner The Real Driving Centre Marcell Kurniawan, kepada detikoto, beberapa waktu lalu.
Kedua, melihat dua mobil di depan mobil kita.
Ketika stuck terkena macet, mata usahakan melihat posisi dua kendaraan di depan kendaraan kita.
Ketika mobil paling depan jalan kita siap-siap jalan juga. “ Tujuannya agar tetap beriringan. Fungsi ini juga bisa membiarkan pemotor leluasa berjalan untuk menghindari kemacetan dan kita pun lebih cepat sampai,” ujar Kurniawan.
Ketiga, siapkan tandem lebih banyak.
Mudik saat Lebaran dan terjebak macet maka dapat menyebabkan pengendara bisa mengalami dehidrasi. Selain dehidrasi, pengendara juga bisa lebih cepat emosi. Karena itu harus mempersiapkan tandem yang cukup.
Dengan tersedianya banyak tandem, aktivitas mudik saat berpuasa juga bisa lebih santai.