Hingga H-2 Lebaran, Kecelakaan di Tol Jomo Capai 6 Kali
JOMBANG,FaktualNews.co – Para pemudik wajib esktra hati-hati saat melintas di jalan tol Jombang-Mojokerto (Jomo). Lantaran, sudah banyak korban yang celaka karena lalai saat berkendara di jalur ini.
Dari data yang dihimpun, selama arus mudik Lebaran 2018 ini, sudah terjadi 6 kali kecelakaan di ruas tol sepanjang 40,8 kilometer ini. Kecelakaan rata-rata disebabkan oleh pecah ban. Hanya satu kecelakaan karena pengemudi mengantuk.
“Dari jumlah itu, tidak ada korban jiwa. Korban hanya mengalami luka,” ujar Deputy Kepala Departemen Manajemen Pendapatan PT Astra Infra Toll Road Jombang-Mojokerto, Achmad Rifan Tsamany, Rabu (13/6/2018).
Menurutnya, untuk meminimalisir kecelakaan pihaknya mengimbau kepala seluruh pengguna tol untuk memeriksa ban serta mengontrol kecepatan. Karena sebagian besar kecelakaan di tol Jomo tersebut disebabkan oleh pecah ban. Selebihnya, disebabkan karena sopir mengantuk.
“Kami juga mengimbau kepada pengguna tol Jomo yang lelah saat perjalanan, beristirahat di rest area yang sudah kami sediakan. Karena jika kondisi lelah tetap dipaksakan mengemudi bisa berakibat fatal,” imbuhnya.
Menurut Rifan, PT Astra Infra Toll Road Jombang-Mojokerto sebagai pemegang hak konsesi tol Jomo sudah melakukan langkah atisipasi untuk memperkecil kecelakaan. Diantaranya, menyiapkan tiga unit mobil yanlalin (pelayanan lalu lintas) yang berpatroli selama 24 jam.
Kemudian menyediakan empat mobil derak, satu unit mobil rescue, serta dua unit ambulans. “Selama periode mudik lebaran, ada satu unit ambulans yang standby di rest area KM 678 A dan KM 695 B,” pungkas Rifan.