Mahasiswa dan Mahasiswi STIBI Syekh Jangkung, Pati saat berada di komplek Pesarean Sedo Moekti, Kudus.
KUDUS, FaktualNews.co-Momentum saling memaafkan masih terasa di bulan Syawal di hari yang ke sepuluh. Demikian itu terlihat dengan diagendakan mahasiswa Jurusan Sejarah Peradaban Islam, STIBI Syekh Jangkung Pati, yang menggelar Halal Bi Halal dan berziarah di Kompleks Pesarean Sedo Moekti(Makam Tjondronegaran) yang berada di Desa Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah pada Minggu (24/6/2018) pagi.
Mahasiswa STIBI Syekh Jangkung, sejak Minggu pagi berdatangan menuju komplek Pesarean Sedo Moekti. Pdahal, para mahasiswa ini berasal dari berebagai daerah. Diantaranya dari Pati, Kudus, Demak, Jepara, serta Blora, Jateng.
Presma STIBI Syekh Jangkung, Achmad Fakhrudin mengatakan, jika acara berkunjung ke komplek Pesarean Sedo Moekti tersebut adalah terkait dengan halal bi halal. ” Yang pasti agenda kita hari ini adalah halal bi halal, saling memaafkan dan menyambung tali silaturrahim antar mahasiswa. Sekaligus, mengemas acara dengan diskusi kecil di kompleks makam,” jelasnya.
Sementara Kaprodi SPI(Sejarah Peradaban Islam) STIBI Syekh Jangkung, Edy Supratno mengaku sangat mendukung agenda yang digelar mahasiswa jurusan SPI, STIBI Syeh Jangkung, Pati tersebut. Apalagi diskusi sejarah bagi mahasiswa sejarah yang menjadi disiplin ilmu yang dipelajari. ” Lokasi makam Sedo Moekti sudah begitu mewakili diskusi kali ini,” tandasnya.
Acara yang dimulai dengan menapaki satu-persatu makam dari Trah Tjondronegaran hingga Makam RMP. Sosrokartono ini disambut baik oleh Temu Sunarto yang merupakan juru kunci makam.
Dalam acara tersebut juga dihadiri beberapa dosen, maupun karyawan STIBI Syekh Jangkung Pati. Nampak juga hadir beberapa komunitas di Kabupaten Kudus, Dintaranya Jenank(Jejaring Napak Tilas Kabupaten Kudus), Parist(Alumni LPM Paradigma IAIN Kudus), dan anak-anak ODM(Omah Dongeng Marwah).(Aniq/Rls)
