JOMBANG, FaktualNews.co – Penampilan konsiten PSID Jombang di Liga 3 Region Jawa Timur dan hingga saat ini masih kokoh di puncak klasemen sementara grup F. Hal ini memunculkan harapan baru, agar Laskar Kebo Kicak bisa bisa naik kasta ke Liga 2 musim depan.
Tentu hal itu menjadi kebanggaan bagi masyarakat di Kabupaten Jombang, terutama Jomber julukan suporter PSID. Maklum, PSID Jombang adalah satu tim dalam deretan 10 klub tertua di Jawa Timur. Klub berlatar belakang tim perserikatan ini berdiri pada tahun 1953 dengan nama Persatuan Sepakbola Indonesia Djoembang.
Puluhan tahun eksis di persepakbolaan nasional, tak banyak yang bisa menunjukkan catatan prestasinya. PSID Jombang hanya menjadi tim pupuk bawang di kancah sepakbola nasional. Ada, namun seolah tiada.
Hingga 6 dasawarsa eksistensinya di kancah sepakbola nasional, laskar Kebo Kicak, julukan PSID Jombang, lebih sering tampil atau langgan di kasta terendah dalam strata terendah sepakbola nasional.
Pelatih timnas Indonesia U-16, Fahri Husaini, mengungkapkan harapannya agar PSID Jombang bisa naik ke kasta Liga 2 musim depan. “Saya hanya bisa mendoakan semoga PSID lolos ke Liga 2,” tuturnya, usai laga timnas Indonesia U-16 dengan PSID Jombang U-17, Sabtu (14/7/2018).
Secara umum, dia menilai para pemain PSID sudah cukup kompak dan padu. Hanya saja, para pemain harus mempersiapkan mental bertanding untuk melakoni pertandingan kedepan, agar bisa promosi ke Liga 2.
Harapan yang sama juga diungkapkan, Plt Bupati Jombang, Mundjidah Wahab saat menyaksikan pertandingan persahabatan antara PSID U-17 dengan timnas Indonesia U-16.
“Semoga PSID bisa lolos ke Liga 2, dan bisa mengangkat nama Jombang,” katanya.