FaktualNews.co

Usai Santap Makanan Siap Saji, Pemuda di Ngawi Tewas Mendadak

Peristiwa     Dibaca : 1825 kali Penulis:
Usai Santap Makanan Siap Saji, Pemuda di Ngawi Tewas Mendadak
FaktualNews.co/Zainal Abidin/
Petugas melakukan olah TKP di lokasi tewasnya Danang Prasetyoaji

NGAWI, FaktualNews.co – Seorang pemuda tewas usai mengkonsumsi makana siap saji di salah satu rumah makan di Jalan Raya Ngawi Caruban, tepatnya di Desa Sawo, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Korban diketahui sebagai Danang Prasetyoaji (22) mahasiswa asal Puhti, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi. Awalnya, korban berpamitan pada keluarganya ingin keluar mencari makan, pada hari Senin (30/07/2018) sekitar jam 11.55 WIB.

Ketika itu korban mendatangi rumah makan di tepi Jalan Raya Ngawi Caruban. Di rumah makan siap saji itu, korban lantas memesan paket D yang terdiri dari paha atas, nasi dan es jeruk. Tanpa menunjukan tanda-tanda sakit, korban pun lantas melahap pesanannya itu.

“Tadi memesan paket D terus makan lalu nasinya habis sempat nambah lagi,” kata seroang pramusaji di tempat makan itu, Ida Lutfiana (23) saat ditemui FaktualNews.co.

Bahkan, korbanpun sempat menambah sepiring nasi putih. Setelah menyantap seluruh makannya, kemudian korban mencuci tangan di wastafel yang ada di warung itu. Tak lama, korban pun berjalan keluar dari rumah makan itu. Namun baru 4 meter dari wastafel tiba-tiba korban jatuh tengkurap.

Saat berjalan itulah, korban mendadak jatuh. Seorang pramusaji yang mendapati hal itu, lantas menghampiri pemuda bertubuh subur itu. Namun, saat diperiksa, korban ternyata sudah tak bernyawa. Sontak, pramusaji itupun langsung melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.

Mendapat laporan itu, petugas Polsek Karangjati bersama tim Inafis Polres Ngawi tiba ke lokasi. Petugas kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi tubuh korban ke puskesmas Karangjati untuk di visum et repertum.

“Setelah dilakukan visum tim medis dari Puskesmas Karangjati dinyatakan korban meninggal karena serangan jantung dan tidak ditemukan bekas tindak kekerasan,” terang dokter Puskesmas Karangjati, dr.Hery.

Karena dari pihak keluarga telah menerima kematian korban sebagai musibah dan tidak melakukan tuntutan. Selanjutnya jenasah korban diserahkan pada pihak keluarga.

“Karena pihak keluarga sudah menerima kematian korban untuk jenasah langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,” pungkas AKP Eko Setyo Martono Kassubag humas Polres Ngawi.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin