Buang Air Kecil, Pria Paruh Baya di Situbondo Ditemukan Tewas di Sungai
SITUBONDO, FaktualNews.co – Diduga terpeleset dan terjatuh saat buang air kecil, Heri Haryono (55), warga Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, ditemukan tewas di Sungai Desa Curahkalak, Kecamatan Jangkar, Situbondo, Selasa (14/8/2018).
Pada saat ditemukan pertama kali oleh salah seorang pengendara sepeda motor, korban ditemukan tergeletak di tangga plengsengan, dengan kondisi mengalami luka di bagian pelipisnya.
Mengetahui korban meninggal dunia, salah seorang pengendara sepeda motor langsung menghubungi Polsek Jangkar Situbondo. Dengan dibantu warga sekitar, petugas langsung mengevakuasi jasad korban. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke kamar mayat RSD Asembagus, Situbondo.
“Awalnya, saya curiga ada sepeda motor Yamaha Jupiter bernopol P 2385 YA di pinggir Jalur Pantura Situbondo, di jembatan Desa Curahkalak. Saat saya lihat ke sungai ternyata ada orang tergeletak dan tubuhnya sudah kaku,” kata Sugianto (27), salah seorang warga Desa Curahkalak, Kecamatan Jangkar, Situbondo, Selasa (14/8/2018).
Kapolsek Jangkar, Iptu Pramana membenarkan penemuan mayat di sungai Desa Curahkalak, Kecamatan Jangkar. Menurutnya, dugaan sementara, korban terjatuh saat buang air kecil di sungai. ”Sedangkan luka dibagian pelipis korban itu, akibat benturan dengan plengsengan saat terjatuh,” ujarnya, Selasa (14/8/2018).
Pramana menegaskan, meski dugaan sementara korban meninggal dunia akibat terjatuh, namun untuk mengetahui tentang penyebab korban meninggal dunia, pihaknya langsung membawa jasad korban ke kamar mayat RSD Asembagus.
”Namun, karena pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi, serta pihak keluarga menyatakan korban mempunyai riwayat penyakit pusing-pusing, sehingga kami menyerahkan jasad korban kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” pungkasnya.